"Untuk meningkatkan kinerja dan komitmen dalam pelayanan teknis di wilayah KTI atau wilayah kerja eks Pelindo IV, kami sudah menandatangani nota kesepahaman dengan pihak Terminal Petikemas di Sorong, Jayapura dan Tarakan," kata Sekretaris Perusahaan PT EII Saiful Jaya di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan peran PT EII untuk mendukung kinerja SPJM dalam jasa kemaritiman, khususnya menangani maintenance atau perawatan atau perbaikan seluruh alat angkut dan alat angkat di wilayah kerja SPJM di KTI.
Untuk menguatkan peran tersebut, lanjut dia, telah dilakukan teken kontrak maintenance alat dengan TPK Sorong, Jayapura dan Tarakan pada Mei 2023 lalu untuk proses peningkatan pelayanan maintenance alat.
"Alat angkut dan angkat itu seperti CC dan RTG yang pernah kita lakukan perawatan," katanya.
Mengenai perawatan alat angkat dan angkut itu, ia mengatakan pada masa pandemi 2020-2021 mengalami pengurangan karena minimnya armada dan alat operasional dijalankan, sehingga perawatan alat juga kurang.
Sementara pada 2022-2023 pandemi COVID-19 melandai dan pemulihan ekonomi berangsur-angsur membaik, maka perawatan alat mulai meningkat kembali.
Sementara untuk mempercepat layanan dan jangkauan, maka teknisi disebar di 23 site. Setiap site jumlah personil yang ditempatkan disesuaikan dengan kapasitas wilayah layanan dan jumlah peralatan yang ada di lapangan.
Sebagai gambaran untuk wilayah Makassar New Port (MNP) tentu lebih banyak personel teknisi yang disiapkan dibandingkan di pelabuhan yang berskala kecil seperti di Pelabuhan Parepare.
