Makassar (ANTARA) - Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin (Unhas) melakukan sosialisasi program Inisiasi Pencegahan Stunting Komprehensif (Inspiratif) sebagai upaya intervensi spesifik stunting di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Ketua Tim PKM Fakultas Keperawatan Unhas Dr Suni Hariati Ns MKep di Makassar, Senin, menyebutkan sebanyak 200 anggota Tim Pendamping Keluarga (TPK), yang setiap timnya merupakan gabungan bidan, kader kesehatan, dan kader PKK dari sejumlah desa di wilayah Pangkep, berpartisipasi sebagai peserta.
"TPK merupakan tim yang dibentuk untuk mencegah dan mengatasi stunting di Kabupaten Pangkep," katanya.
Ia menjelaskan kegiatan yang dilakukan oleh Tim PKM Unhas adalah penyampaian materi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anggota TPK tentang upaya pencegahan stunting yang dapat dilakukan sejak masa pre-konsepsi, masa kehamilan, dan setelah anak lahir.
"Kegiatan ini diawali dengan pre-test untuk mengukur sejauh mana pengetahuan peserta berkaitan dengan topik yang akan dibawakan," kata Suni.
Setelah pre-test, kata dia, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi yang berkaitan dengan stunting secara komprehensif, mulai dari pre-konsepsi hingga perawatan anak.
Adapun materi yang diberikan di antaranya mengenai "Perawatan Pre-Konsepsi; Cegah Stunting Sebelum Menikah", "Nutrisi Ibu Hamil untuk Mencegah Stunting" hingga "Pemantauan Pertumbuhan dan Pemenuhan Gizi Anak untuk Mencegah Stunting".
“Kegiatan edukasi yang kami lakukan merupakan tahap pertama dari rangkaian pengabdian masyarakat dari program Inspiratif. Setelah ini, tim kami akan melakukan kegiatan lanjutan, bersama-sama dengan TPK yang memiliki wilayah dengan jumlah balita stunting paling tinggi di Kabupaten Pangkep," ujarnya.
"Kami telah berkoordinasi dengan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pangkep. Ada dua desa dengan jumlah balita stunting tinggi yang akan menjadi lokus kegiatan lanjutan tersebut,” kata Suni.
Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama Unhas dengan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pangkep.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Fakultas Keperawatan Unhas sosialisasi Inspiratif cegah stunting
Berita Terkait
Dinsos minta tim PKH dukung penurunan prevalensi stunting di Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:37 Wib
Prevalensi stunting di Pinrang Sulsel turun 3,3 persen pada 2023
Rabu, 1 Mei 2024 17:51 Wib
PKK Makassar menekankan sinergisitas dalam percepatan stunting
Rabu, 1 Mei 2024 15:56 Wib
Penjabat Bupati Mamasa: Kemendagri mengapresiasi upaya tekan inflasi
Selasa, 30 April 2024 0:13 Wib
Kemendagri minta Pemkot Palopo menyusun ketersediaan bahan pokok
Jumat, 26 April 2024 0:16 Wib
Pemprov Sulsel fokus pada isu stunting di Musrembang RPJPD
Selasa, 23 April 2024 10:02 Wib
Pj Gubernur Sulsel mencanangkan Gerakan Peduli Stunting di Wajo
Senin, 22 April 2024 22:57 Wib
Pemprov Sulsel mencanangkan program Gadis untuk turunkan stunting
Senin, 22 April 2024 16:08 Wib