Makassar (ANTARA) - Pengurus Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Sulawesi Selatan, menyiapkan 10 atlet untuk menghadapi Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) seri kedua di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), 20-30 Oktober 2023.
Sekretaris Umum Pertina Sulsel Sri Syahril di Makassar, Minggu, mengatakan seluruh atlet diharapkan mampu menampilkan kemampuan terbaiknya sekaligus mengamankan seluruh tiket PON yang tersedia.
Ia menjelaskan, Pertina Sulsel sudah mengantongi10 tiket pada PraPON seri pertama di Makassar. Untuk seri kedua, pihaknya berharap bisa merebut seluruh nomor tersisa sehingga semakin berpeluang meraih medali di PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
"Agenda selanjutnya tetap mempersiapkan 10 atlet yang terdiri dari petinju putra dan putri yang di PraPON pertama belum meraih tiket," ujarnya.
Untuk PraPON kedua di NTT, Pertina Sulsel menyakini akan lebih ketat. Sebab setiap daerah akan memaksimalkan kemampuan dan persiapan untuk mendapatkan tiket PON yang tersisa di berbagai kelas pertandingan.
Sebelumnya, Sulsel pada PraPON pertama di Makassar, 20-31 Juli 2023, berhasil meloloskan 10 atlet yang terdiri dari enam putra dan empat putri.
Untuk kategori putra masing-masing Haris Mongga (kelas 80 - 86 Kg), Kore Fira (kelas 71 - 75 Kg), Abraham Masihor (kelas 57 - 60 Kg), Josua Holy Masihor (kelas 51 - 54 Kg), Ariel Sharin Latuheru (kelas 54 - 57 Kg) dan Samsudin Sirajudin yang turun di kelas 46 - 48 Kg putra
Sedangkan dari kategori putri diantaranya Maria (kelas 57 - 60kg), Feby Meilanda (kelas 54 - 57 Kg), Hindriawati Haer (kelas 52 - 54 Kg dan Andini di kelas 45 - 48 Kg.