Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) membentuk kelembagaan organisasi perangkat daerah (OPD) Dinas Peternakan Provinsi Sulbar untuk meningkatkan produksi daging ternak.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekda Provinsi Sulbar, Amujib, di Mamuju, Kamis, mengatakan, kelembagaan pemerintah Sulbar akan dirubah dan Bidang Peternakan tidak akan lagi dinaungi Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Provinsi Sulbar.
Ia mengatakan, Dinas Peternakan Provinsi Sulbar akan dijadikan OPD baru di lingkup Pemprov Sulbar, agar upaya peningkatan produksi ternak di Sulbar dapat dicapai.
Menurut dia, Dinas Peternakan Sulbar mesti dibentuk, juga untuk mendukung upaya Pemprov Sulbar sebagai menjadi penyangga pangan bagi ibukota negara baru (IKN) di Provinsi Kaltim.
"Kebutuhan daging di IKN akan meningkat, sehingga Sulbar sebagai daerah penyangga harus meningkatkan produksi daging ternaknya, dengan membentuk Dinas Peternakan Provinsi Sulbar," katanya.
Ia menyampaikan, usulan pembentukan kelembagaan Dinas Peternakan Provinsi segera disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri untuk mendapatkan persetujuan.
Menurut dia, Pemprov Sulbar akan berupaya meningkatkan produksi daging ternak yang mencapai 1,7 juta kilogram per tahun, serta meningkatkan kualitas peternakan sapi Sulbar.
"Dinas Peternakan Sulbar harus segera diwujudkan, agar Sulbar nantinya dapat mengembangkan sapi yang memiliki kualitas terbaik dengan berat dua ton seperti yang dikembangkan negara Jepang," katanya.
Selain itu, akan membuat sektor peternakan yang memberikan kontribusi empat persen bagi pertumbuhan ekonomi daerah, kontribusinya akan dapat lebih meningkat.