Sebanyak 27 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Selayar mengikuti lomba Tadarrus Al-Qur'an dan Kultum antar OPD dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke 79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan melaksanakan berbagai macam lomba, bukan hanya yang bernuansa olah raga, namun juga bernuansa Islami yang berlangsung di Masjid Agung Al-Umaraini Benteng, Rabu.
"Lomba Tadarrus Al-Qur'an dan Kultum ini masih dalam rangkaian memeriahkan HUT ke-79 RI. Pelaksanaannya hanya sehari, dan Insya Allah untuk kultum kita mulai ba'da duhur hari ini," ujar Kepala Bagian Kesra H. Samsul Bahri selaku penanggungjawab kegiatan melalui keterangan rilisnya di Makassar.
Peserta Tadarrus Al-Qur'an masing-masing OPD diwakili tiga orang. Sedangkan untuk Kultum akan dibawakan langsung oleh pimpinan OPD dengan menghadirkan tiga orang dewan juri dari Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Selayar.
Melalui lomba ini, Kabag Kesra berharap khususnya kepada ASN dari berbagai OPD mampu membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar serta mampu mengimplementasikan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
Lomba Kultum (Tausiyah) antar Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau Kepala OPD Lingkup Pemkab Kepulauan Selayar yang merupakan salah satu inovasi dalam memeriahkan HUT RI.
Pada Lomba Kultum ini, semua Pemangku Pejabat Eselon II antusias hadir, secara bergantian sesuai nomor urut mengisi mimbar masjid dengan semangat untuk tampil maksimal serta jadi yang terbaik.
Kepala Dinas Kominfo SP Selayar Ahmad Yani tampil dengan judul ceramah Media Sosial Qur'ani, sementara Kadis Kesehatan dengan tema 'Gizi dalam Perspektif Islam', Kalaksa BPBD menyampaikan ceramah Hakekat Bencana Alam dalam Pandangan Islam serta Kadis Lainnya.
Ketua MUI Selayar Arfang Arief yang juga menjabat sebagai Asisten Kesra Setda bertindak selaku Dewan Hakim dalam lomba ini menyampaikan apresiasi atas antusias para kadis yang dinilainya tanpa beban hadir mengikuti jalannya lomba.
"Alhamdulillah saya melihat antusias para kepala perangkat daerah, mereka semua terlihat semangat dan termotivasi dengan kegiatan ini," kata Uztad Arfang.
Dikatakannya, bahwa lomba kultum ini selain untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, juga sekaligus dimanfaatkan untuk kembali menggali nilai-nilai spiritual yang dalam diri para pemangku jabatan tinggi pratama.
"Guna mewujudkan Kabupaten Kepulauan Selayar yang religius, maka semua stakeholder harus dipimpin oleh pejabat-pejabat yang religius pula, berharap kegiatan ini terus ditingkatkan dan berkelanjutan," urainya.
