Makassar (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Gowa Darmawangsyah Muin berkomitmen mewujudkan capaian program 100 hari kerjanya, khususnya dalam menuntaskan angka miskin ekstrem di kabupaten tersebut.
"Kami sangat konsen dan berkomitmen dalam program 100 hari kerja ini bersama Bupati Gowa, seluruh SKPD menjadi orang tua asuh yang harus menyampaikan progresnya setiap minggu agar bisa terukur sejauh mana penanganan kemiskinan ekstrem,” kata dia saat memimpin rapat koordinasi bersama para pimpinan SKPD, kabag dan camat di Lingkup Pemkab Gowa, di Gowa, Senin.
Darmawansyah meminta masing-masing SKPD segera merapatkan berbagai upaya dan penanganan agar terjadi pengurangan masyarakat ekstrem Gowa, khususnya selama 100 hari ke depan.
“Silahkan lakukan rapat bersama di SKPD masing-masing, yang terpenting minggu ini sudah harus jalan, agar pada Senin depan ada progres yang bisa dilaporkan," tambah Darmawangsyah.
Sementara Kepala Bappeda Kabupaten Gowa Sujjadan menyebut saat ini jumlah masyarakat miskin ekstrem sebanyak 371 KK atau 1.108 orang dan telah dibagi tuntas kepada para orang tua asuh termasuk Bupati dan Wabup Gowa serta SKPD untuk dilakukan intervensi sesuai dengan indikator dari miskin ekstrem itu sendiri.
Pemkab Gowa telah menetapkan Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2025-2030, salah satunya adalah Program Gowa Sejahtera (Gowa Masunggu) yaitu Maju dengan Zero Masyarakat Miskin untuk Semua, dengan target keluarga miskin ekstrem tertangani 100 persen hingga 30 Mei 2025.
"Salah satunya mendorong SKPD melakukan pendampingan sebagai orang tua asuh (OTA) kepada keluarga miskin ekstrem tersebut,” kata dia.