Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus berkomitmen mendukung percepatan Program Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KLBB) di daerah itu.
Kepala Dinas ESDM Sulsel Andi Eka Prasetya di Makassar, Jumat, melaporkan langkah-langkah yang telah diambil oleh Pemprov Sulsel dalam percepatan Program KLBB dengan penyediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
"Dalam upaya mendukung Program KLBB, Pemprov Sulsel menghadirkan sejumlah SPKLU. SPKLU sudah ada di Kantor Gubernur Sulsel dan beberapa unit di gedung mall," imbuhnya.
Analis Kebijakan Ahli Madya Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Eva Novianty menyampaikan rapat koordinasi perkembangan penggunaan kendaraan listrik bertujuan untuk meninjau sejauh mana langkah pemerintah daerah dalam menindaklanjuti penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.
"Kita ingin mengetahui bagaimana dengan kebijakan pemerintah daerah dalam rangka percepatan Program KLBB," jelasnya.
Sebelumnya Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel Jufri Rahman mengikuti langsung rapat koordinasi terkait laporan perkembangan penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (battery electric vehicle) sebagai kendaraan dinas operasional dan/atau kendaraan perorangan instansi pemerintah daerah.
Rapat koordinasi yang diikuti oleh seluruh pemerintah provinsi di Indonesia diselenggarakan oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri.
Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Mendagri Nomor 000.2.7/8299/SJ tertanggal 18 November 2022 mengenai penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.
Hal tersebut juga telah tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai sebagai kendaraan dinas operasional dan/atau kendaraan perorangan instansi pemerintah pusat serta pemerintahan daerah.