Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan memperkuat Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) dalam mendorong optimalisasi opsen pajak.
Opsen pajak meliputi opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), dan opsen Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB).
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Jufri Rahman dalam keterangannya di Makassar, Jumat, mengatakan pertemuan "High level meeting dan ssistensi championship TP2DD" menjadi momentum bagi Sulawesi Selatan untuk pertama kalinya mengimplementasikan opsen pajak daerah.
Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
Dia menekankan pentingnya kolaborasi antara TP2DD Provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam meningkatkan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD). Kolaborasi ini diharapkan mampu mewujudkan misi "Bergerak Bersama dan Maju Bersama".
"Kini saatnya kita lebih fokus menjalankan kegiatan berdasarkan Rencana Aksi dalam Peta Jalan ETPD masing-masing. Kita berharap championship TP2DD berlanjut hingga 2031, karena program ini bukan hanya penting, tapi juga memperkuat sinergi pusat dan daerah,” tuturnya.
Berdasarkan surat Menko Perekonomian selaku Ketua Pengarah P2DD Nomor EK.03.05/78/M.EKON/2/2025, Championship tahun ini menitikberatkan pada peningkatan pelayanan publik, percepatan belanja daerah, kenaikan rasio pajak daerah (local tax ratio), penguatan kelembagaan, serta efektivitas monitoring dan koordinasi.
Dengan penerapan sistem pembayaran digital untuk pajak dan retribusi daerah, pemerintah menargetkan peningkatan kualitas layanan publik, kemudahan transaksi, transparansi, dan kecepatan pelaporan.
"Adanya kepercayaan masyarakat, akan berdampak pada peningkatan penerimaan PAD (pendapatan asli daerah) untuk dikembalikan lagi pemanfaatannya kepada masyarakat Sulawesi Selatan," ucapnya.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan Ricky Satria menyampaikan, bahwa melalui pertemuan ini diharapkan dapat membantu pemerintah meningkatkan PAD, serta upaya dalam mempertahankan capaian di championship TP2DD.
"Mudah-mudahan hasil ini akan bertambah di Sulawesi Selatan, PAD meningkat, dan pemerintahnya digital di Kabupaten makin meningkat," ujarnya.