Makassar (ANTARA) - Imam Besar Masjid Ummul Quro Makkah, Arab Saudi Syekh Dr Nawak Al-Haarisy akan menjadi imam Shalat Idul Adha 1446 Hijriah di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah) dijadwalkan Shalat Idul Adha 1446 Hijriah di tempat itu.
Imam Besar Masjid Ummul Quro Makkah Syekh Dr Nawwaf Al-Haarisy di Makassar, Kamis, mengaku bahagia karena kembali menghadiri kegiatan keagamaan di Kota Makassar.
"Saya selalu hadir di Makassar dalam kegiatan keagamaan. Saya senang bertemu Pak Wali Kota dan warga Kota Makassar," katanya.
Ia dijadwalkan menjadi imam Shalat Idul Adha yang akan diikuti ribuan umat Islam di Kota Makassar. Munafri-Aliyah akan bersama forkopimda serta ribuan warga Kota Makassar melaksanakan Shalat Id di tempat itu.
Bertindak sebagai penceramah atau menyampaikan khotbah dalam Shalat Idul Adha tersebut, Ustadz Das'ad Latif.
"Kami akan melaksanakan Shalat Idul Adha 1446 Hijriah di Lapangan Karebosi bersama ribuan masyarakat," kata Appi, sapaan Wali Kota Munafri Arifuddin.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan syukur atas kehadiran imam dan khatib pada Shalat Idul Adha 1446 H di Lapangan Karebosi.
Kehadiran tokoh-tokoh agama dari luar negeri ini, katanya, sebagai berarti dalam memperkuat dakwah dan syiar Islam di Makassar.
"Kami menyampaikan terima kasih karena telah menyampaikan ilmu dan syiar. Kami di pemerintah tentu memberikan dukungan penuh agar kegiatan ke depan bisa berjalan dengan lancar," ujarnya.
Shalat Idul Adha di Lapangan Karebosi tahun ini diharapkan menjadi momentum keagamaan yang berkesan bagi masyarakat, sekaligus memperkuat semangat persatuan dan nilai-nilai pengorbanan.
Pemerintah Kota Makassar mengimbau masyarakat untuk hadir lebih awal dan menjaga ketertiban serta kebersihan selama pelaksanaan shalat.
Dalam keterangan, ia menyampaikan bahwa Idul Adha saat yang tepat untuk memperkuat semangat berbagi dan kepedulian sosial di masyarakat.
"Jadi pesan saya yang paling pertama adalah mari kita jadikan Hari Raya Idul Adha ini sebagai tempat untuk berbagi. Dalam setiap proses berkurban, kita harus mengingat sejarah pengorbanan Nabi Ismail dan ketaatannya kepada Allah SWT," ujarnya.
Ia berharap, masyarakat menjaga kebersihan lokasi pemotongan hewan kurban dan mematuhi instruksi pemerintah pusat terkait dengan penggunaan plastik.
"Mohon tetap menjaga kebersihan di wilayah, tempat pemotongan yang akan dilakukan itu. Selanjutnya menjalankan instruksi menteri terkait penggunaan plastik atau keresek," kata Appi.
Ia mengaku akan berkurban secara pribadi pada Idul Adha tahun ini melebihi kewajiban minimal satu ekor.
"Saya secara pribadi kurban hewan itu ada. Karena kan kewajiban mungkin tiga ekor," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Imam masjid dari Makkah akan pimpin Shalat Id di Karebosi Makassar