Makassar (ANTARA) - Empat bakal calon Rektor Universitas Hasanuddin yang telah resmi mendaftarkan diri mengikuti Pilrek Unhas, kompak mengusung misi kampus berdampak dan berdaya saing global.
Sampai hari ini sudah ada empat kandidat yang dinyatakan sah untuk berkompetisi pada Pemilihan Rektor Unhas Periode 2026-2030 yakni Prof Dr Jamaluddin Jompa MSc, Prof Budu PhD SpM(K) MMedEd, Dr Marhaen Hardjo M Biomed PhD dan Prof Muhammad Iqbal Djawad.
Prof Iqbal di Makassar, Kamis, mengatakan pencalonannya bukan semata dorongan pribadi, melainkan panggilan untuk mengabdi dan melanjutkan capaian sivitas akademika Unhas.
“Dengan tradisi akademik yang sudah ada, saya percaya bahwa kepemimpinan harus dijalankan dengan semangat kolaborasi, bukan bekerja sendiri. Unhas harus terus maju, unggul, mandiri, dan mendunia,” jelasnya usai resmi ditetapkan menjadi bakal calon rektor periode berikutnya.
Prof Iqbal menekankan Unhas telah memiliki fondasi kuat dalam pengembangan ilmu maritim, yang dirintis sejak kepemimpinan Prof. Amiruddin dengan penetapan Pola Ilmiah Pokok (PIP) Kelautan.
Menurutnya, warisan akademik itu harus terus diperkuat untuk menjadikan Unhas sebagai pusat pengetahuan dan inovasi maritim kepulauan dunia.
Dirinya berkeyakinan bahwa Unhas telah berada pada point of no return untuk melangkah sebagai poros pengetahuan dan inovasi maritim kepulauan dunia.
"Insya Allah, saya akan membawa Unhas mewujudkan identitasnya sebagai universitas yang unggul, mandiri, dan mendunia," jelas Prof Iqbal.
Sementara Dr Marhaen Hardjo, menekankan bahwa visi dan gagasan adalah hal terpenting dalam kontestasi rektorat, bukan semata soal menang atau kalah.
Ia menyatakan kesiapannya untuk menjadikan Unhas sebagai center of excellence di tingkat nasional maupun internasional.
Marhaen juga menegaskan bahwa pencalonannya tidak dimaksudkan untuk bersaing semata, melainkan menghadirkan pilihan dengan gagasan nyata yang berpijak pada nilai kebudayaan, kolaborasi, dan keberlanjutan.
Sebelumnya, Prof Jamaluddin Jompa selaku petahana juga fokus membawa kampus tersebut sebagai kampus berkelas dunia.
“Di periode selanjutnya, saya ingin mendorong pencapaian target yang lebih tinggi lagi. Budaya akademik bermutu yang telah kita bangun selama ini akan terus kita kembangkan. Dengan begitu, Unhas akan semakin siap berkompetisi di tingkat global dan melangkah lebih mantap menuju predikat World Class University," ujarnya.

