Makassar (ANTARA) - Festival kopi di Toraja Utara mengumpulkan puluhan UMKM yang merupakan produsen kopi lokal jenis komoditi unggulan yakni robusta.
"Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, semoga ini diharapkan dapat menjadi kalender wisata ke depan," kata Bupati Toraja Utara Frederick Victor Palimbong saat dikonfirmasi dari Makassar, Sabtu.
Dia mengatakan, pemerintah Kabupaten Toraja Utara memfasilitasi kegiatan yang mempertemukan pelaku UMKM dengan para penikmat kopi termasuk wisatawan mancanegara yang berkunjung ke lokasi festival kopi di Toraja Utara.
Menurut dia, festival ini akan menjadi salah satu daya tarik wisatawan berkunjung ke Toraja Utara. Dengan menampilkan konsep minum kopi yang diawali sajian biji kopi asli dari petani Toraja kemudian diproses menjadi minuman siap saji akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Karena itu ke depan, lanjut dia, selain menghadirkan pelaku UMKM yang menjajakan kopi siap saji, juga kelak menghadirkan para petani kopi untuk menjajakan hasil produksinya secara langsung.
"Jadi di sini mempertemukan petani kopi langsung dengan para pembeli ataupun investor," katanya.
Hal itu disambut baik oleh salah seorang pengunjung asal Belanda, Harry.
Dia mengatakan dalam 10 tahun terakhir kerap berkunjung ke Toraja dan sangat senang menikmati kopi robusta asal Toraja.
Karena itu, lanjut dia, jika terbuka peluang memasarkan komoditi andalan Toraja Utara itu ke negaranya maka ia siap menjadi pembeli ataupun investor.

