Makassar (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan, membangun stadion di Malili dengan dana sebesar Rp35 miliar di atas lahan lima hektare.
Kadis PU Lutim Andi Alif Tahar di Makassar, Senin, mengatakan, pembangunan stadion berkapasitas 25.000 penonton yang dilengkapi lintasan atletik bertaraf internasional tersebut dimulai Februari 2012 dan diharapkan rampung pada 2013.
Dana pembangunan stadion tersebut, menurut Alif Tahar, bersumber dari bantuan Menegpora Rp10 miliar, dana dari PT Inco Rp14 miliar dan sisanya APBD Lutim dalam dua tahun anggaran.
Pembangunan sarana olahraga tersebut sebagai upaya pemerintah setempat mengembangkan dan membina olahraga dikalangan pemuda untuk meraih prestasi berbagai cabang olahraga di daerah itu, khususnya sepak bola dan atletik, ujarnya.
Menurut Alif, pada tahap pertama akan dikerjakan bagian infrastruktur dasar seperti akses jalan, pemasangan pondasi dengan konstruksi beton berkekuatan K350 serta lapangan sepak bola.
Selain sebagai sarana olahraga, stadion ini juga difungsikan sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat.
Lutim telah membina sejumlah cabang olahraga diantaranya, sepak bola yang dibina Perselutim, renang, pencak silat, sepak takraw, dayung, karate, judo, atletik, dan futsal. (T.S016/F002)
Kadis PU Lutim Andi Alif Tahar di Makassar, Senin, mengatakan, pembangunan stadion berkapasitas 25.000 penonton yang dilengkapi lintasan atletik bertaraf internasional tersebut dimulai Februari 2012 dan diharapkan rampung pada 2013.
Dana pembangunan stadion tersebut, menurut Alif Tahar, bersumber dari bantuan Menegpora Rp10 miliar, dana dari PT Inco Rp14 miliar dan sisanya APBD Lutim dalam dua tahun anggaran.
Pembangunan sarana olahraga tersebut sebagai upaya pemerintah setempat mengembangkan dan membina olahraga dikalangan pemuda untuk meraih prestasi berbagai cabang olahraga di daerah itu, khususnya sepak bola dan atletik, ujarnya.
Menurut Alif, pada tahap pertama akan dikerjakan bagian infrastruktur dasar seperti akses jalan, pemasangan pondasi dengan konstruksi beton berkekuatan K350 serta lapangan sepak bola.
Selain sebagai sarana olahraga, stadion ini juga difungsikan sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat.
Lutim telah membina sejumlah cabang olahraga diantaranya, sepak bola yang dibina Perselutim, renang, pencak silat, sepak takraw, dayung, karate, judo, atletik, dan futsal. (T.S016/F002)