Gowa (ANTARA) - Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf RI Mohammad Amin mendukung kegiatan Beautiful Malino menjadi wisata andalan sesuai yang digaungkan oleh Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
"Kami sangat mengapresiasi pelaksanaan ini. Pemerintah Pusat saat ini juga telah melakukan berbagai langkah pemulihan ekonomi dengan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024, salah satunya melalui kegiatan (event)," ujarnya di Gowa, Sabtu.
Mohammad Amin mengatakan ajang Beautiful Malino masuk dalam deretan kalender Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023.
Ia pun mengaku takjub dengan ajang Beautiful Malino karena lokasinya berada di kawasan puncak Malino, Gowa, dan lokasinya tidak terlalu jauh dari Kota Makassar.
Baca juga: Pemkab Gowa siapkan Malino menjadi destinasi wisata unggulan
Baca juga: Beautiful Malino IV diprediksi menyedot 70 ribu pengunjung
"Dengan adanya kegiatan ini, Malino akan semakin dikenal bukan hanya di Indonesia tapi juga dunia," katanya.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan kegiatan Beautiful Malino dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Sebanyak 40 persen masyarakat kita itu tinggal di Gowa tapi kerja di Makassar sehingga membelanjakan uangnya di Makassar. Oleh karena itu kita harus menciptakan sebuah pemicu untuk menarik angka ini kembali ke Gowa. Nah, dengan hadirnya kembali Beautiful Malino ini di Gowa maka akan mengembalikan masyarakat kita untuk membelanjakan uangnya di sini, bahkan mereka yang di luar dari 40 persen itu," katanya.
Adnan menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan Malino sebagai destinasi wisata unggulan. Hal itu terbukti dengan banyaknya investasi dan pembangunan pariwisata yang masuk di Tinggimoncong yang ditargetkan selesai tahun 2024 mendatang.
Baca juga: Polres Gowa menyiagakan 300 personel amankan Beatiful Malino 2023
"Ada lima destinasi wisata yang sekarang pembangunannya sudah berjalan dan insya Allah selesai tahun 2024 nanti, yaitu Cimory Dairyland, Malino Green Hills, Malino Wonderland, Malino Hills dan Kampung Eropa. Ini cara Pemerintah Kabupaten Gowa menarik wisatawan sehingga ekonomi berputar dan kesejateraan masyarakat semakin terwujud," ujarnya.
Olehnya dirinya berharap melalui kegiatan Beautiful Malino yang telah masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2023 ini akan menjadi tambahan penghasilan bagi daerah yang berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
"Terimakasih atas kehadiran kita semua, semoga ajang ini kembali membangkitkan semangat kita setelah pandemi tiga tahun. Tema happines menjadi bukti kebahagiaan kita, bahkan ajang ini masuk dalam kalender nasional sehingga bukan lagi milik pemerintah kabupaten tapi juga milik pemerintah provinsi dan pusat," kata Adnan.
Rangkaian dari Beautiful Malino dari 14-16 Juli diisi dengan berbagai kegiatan, yaitu Music and Art Fest dimana tahun ini ada tiga musisi ternama Indonesia yang dihadirkan yaitu Judika, Budi Doremi, dan Pusakata. Selanjutnya Culinary Showcase and Bazaar, Fashion Carnaval, Lari Lintas Alam, Malino Trail Adventure, Summer Camp, dan Mountain Bike and Challenge.
Berita ini jugatelah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenparekraf dukung Beautiful Malino jadi wisata andalan di Sulsel
"Kami sangat mengapresiasi pelaksanaan ini. Pemerintah Pusat saat ini juga telah melakukan berbagai langkah pemulihan ekonomi dengan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024, salah satunya melalui kegiatan (event)," ujarnya di Gowa, Sabtu.
Mohammad Amin mengatakan ajang Beautiful Malino masuk dalam deretan kalender Kharisma Event Nusantara (KEN) 2023.
Ia pun mengaku takjub dengan ajang Beautiful Malino karena lokasinya berada di kawasan puncak Malino, Gowa, dan lokasinya tidak terlalu jauh dari Kota Makassar.
Baca juga: Pemkab Gowa siapkan Malino menjadi destinasi wisata unggulan
Baca juga: Beautiful Malino IV diprediksi menyedot 70 ribu pengunjung
"Dengan adanya kegiatan ini, Malino akan semakin dikenal bukan hanya di Indonesia tapi juga dunia," katanya.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan kegiatan Beautiful Malino dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Sebanyak 40 persen masyarakat kita itu tinggal di Gowa tapi kerja di Makassar sehingga membelanjakan uangnya di Makassar. Oleh karena itu kita harus menciptakan sebuah pemicu untuk menarik angka ini kembali ke Gowa. Nah, dengan hadirnya kembali Beautiful Malino ini di Gowa maka akan mengembalikan masyarakat kita untuk membelanjakan uangnya di sini, bahkan mereka yang di luar dari 40 persen itu," katanya.
Adnan menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan Malino sebagai destinasi wisata unggulan. Hal itu terbukti dengan banyaknya investasi dan pembangunan pariwisata yang masuk di Tinggimoncong yang ditargetkan selesai tahun 2024 mendatang.
Baca juga: Polres Gowa menyiagakan 300 personel amankan Beatiful Malino 2023
"Ada lima destinasi wisata yang sekarang pembangunannya sudah berjalan dan insya Allah selesai tahun 2024 nanti, yaitu Cimory Dairyland, Malino Green Hills, Malino Wonderland, Malino Hills dan Kampung Eropa. Ini cara Pemerintah Kabupaten Gowa menarik wisatawan sehingga ekonomi berputar dan kesejateraan masyarakat semakin terwujud," ujarnya.
Olehnya dirinya berharap melalui kegiatan Beautiful Malino yang telah masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2023 ini akan menjadi tambahan penghasilan bagi daerah yang berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
"Terimakasih atas kehadiran kita semua, semoga ajang ini kembali membangkitkan semangat kita setelah pandemi tiga tahun. Tema happines menjadi bukti kebahagiaan kita, bahkan ajang ini masuk dalam kalender nasional sehingga bukan lagi milik pemerintah kabupaten tapi juga milik pemerintah provinsi dan pusat," kata Adnan.
Rangkaian dari Beautiful Malino dari 14-16 Juli diisi dengan berbagai kegiatan, yaitu Music and Art Fest dimana tahun ini ada tiga musisi ternama Indonesia yang dihadirkan yaitu Judika, Budi Doremi, dan Pusakata. Selanjutnya Culinary Showcase and Bazaar, Fashion Carnaval, Lari Lintas Alam, Malino Trail Adventure, Summer Camp, dan Mountain Bike and Challenge.
Berita ini jugatelah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenparekraf dukung Beautiful Malino jadi wisata andalan di Sulsel