Makassar (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin, mengapresiasi kebijakan Pj Wali Kota Parepare Akbar Ali dalam penanganan inflasi melalui inovasi Kios Pengendalian Inflasi (KOPI).
"Pemprov Sulsel memberikan apresiasi kepada Pj Wali Kota Parepare dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Parepare yang berhasil melakukan langkah cepat dan berhasil dalam pengendalian inflasi," ungkap Bahtiar usai melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok di Pasar Lakessi, Kota Parepare, Selasa.
Saat ini angka inflasi di Kota Parepare sebesar 2,22 persen atau berada di bawah angka inflasi nasional 2,71 persen.
"Inflasi sekarang kalau nggak salah 2,22 persen, sementara nasional itu 2,71 persen. Jadi Kota Parepare ini pengendalian inflasinya di bawah inflasi nasional, termasuk baik dan prestasi terbaik di Indonesia," kata Bahtiar.
Melalui inovasi KOPI, kata dia, Pemkot Parepare cukup melakukan operasi pasar dua kali seminggu dan mengetahui langsung kesiapan kebutuhan pokok dan stok di pasar.
"Saya kira ini adalah inovasi yang baik. Atas nama Pemprov Sulsel, saya menyampaikan terima kasih, karena Kota Parepare ini adalah barometer, termasuk kota yang menjadi sumber referensi dalam pengambilan sampel inflasi di wilayah Sulsel," katanya.
Selain itu, lanjutnya, ada juga peran kerja sama antara seluruh stakeholder sehingga pengendalian inflasi ini bisa maksimal di Kota Parepare.
"Ini karena ada kerja sama dengan seluruh stakeholder di sini. Ada Pak Dandim, Kapolres, Kejaksaan, dan seluruh masyarakat di sini," tuturnya.
Sementara itu Pj Wali Kota Parepare Akbar Ali berterima kasih atas kunjungan Pj Gubernur Sulsel ke Kota Parepare dan melihat langsung bagaimana keadaan pasar dan Kota Parepare saat ini.
"Pemprov Sulsel memberikan apresiasi kepada Pj Wali Kota Parepare dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Parepare yang berhasil melakukan langkah cepat dan berhasil dalam pengendalian inflasi," ungkap Bahtiar usai melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok di Pasar Lakessi, Kota Parepare, Selasa.
Saat ini angka inflasi di Kota Parepare sebesar 2,22 persen atau berada di bawah angka inflasi nasional 2,71 persen.
"Inflasi sekarang kalau nggak salah 2,22 persen, sementara nasional itu 2,71 persen. Jadi Kota Parepare ini pengendalian inflasinya di bawah inflasi nasional, termasuk baik dan prestasi terbaik di Indonesia," kata Bahtiar.
Melalui inovasi KOPI, kata dia, Pemkot Parepare cukup melakukan operasi pasar dua kali seminggu dan mengetahui langsung kesiapan kebutuhan pokok dan stok di pasar.
"Saya kira ini adalah inovasi yang baik. Atas nama Pemprov Sulsel, saya menyampaikan terima kasih, karena Kota Parepare ini adalah barometer, termasuk kota yang menjadi sumber referensi dalam pengambilan sampel inflasi di wilayah Sulsel," katanya.
Selain itu, lanjutnya, ada juga peran kerja sama antara seluruh stakeholder sehingga pengendalian inflasi ini bisa maksimal di Kota Parepare.
"Ini karena ada kerja sama dengan seluruh stakeholder di sini. Ada Pak Dandim, Kapolres, Kejaksaan, dan seluruh masyarakat di sini," tuturnya.
Sementara itu Pj Wali Kota Parepare Akbar Ali berterima kasih atas kunjungan Pj Gubernur Sulsel ke Kota Parepare dan melihat langsung bagaimana keadaan pasar dan Kota Parepare saat ini.