Makassar (ANTARA) - Pusat Riset Teknologi Hidrodinamika Badan Riset dan Inovasi Nasional (PRT BRIN) mengapresiasi PT Industri Kapal Indonesia (Persero) yang telah membantu proses penyusunan "Dokumen Building Strategy" tentang teknologi produksi Kapal Mini LNG untuk peningkatan kemampuan daya saing Galangan Kapal Nasional.
“Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada mitra riset dengan segala masukannya, khususnya PT IKI (Persero) yang telah membantu dalam proses penyusunannya," kata Ketua tim riset PRT BRIN Prof.Dr.Ir.Buana Ma’ruf, M.Sc.,MM dalam keterangannya diterima di Makassar, Jumat (31/5).
Menurut dia, Dokumen Building Strategy yang disusun mengambil kasus Kapal Mini LNG 36 TEU’s dengan asumsi dibangun di galangan PT.IKI (Persero) yang dinilai mewakili galangan kapal kelas menengah nasional.
“Dokumen ini mulai disusun sejak tahun lalu (riset tahun pertama), yang bekerja sama dengan PT IKI melalui perjanjian kerja sama (PKS), dan dibantu PT Terafulk dan PT Orela Shipyard dengan PKS terpisah”, kata Prof Buana saat Focus Group Discussion (FGD) dirangkaikan dengan monitoring dan evaluasi hasil kajian teknologi produksi Kapal Mini LNG yang dihadiri Direktur Utama PT IKI Diana Rosa di Kantor BRIN Kompleks ITS, Surabaya, pada Rabu (29/5).
Dia berharap dokumen tersebut dapat menjadi panduan bagi galangan kapal dan pihak-pihak terkait, khususnya bagi tim produksi di lapangan mengenai tahapan proses produksi, lokasi kerja, skedul pembangunan, dan aspek teknis lainnya.
Dokumen ini mengacu pada teknologi dan metode produksi kapal yang berbasis pada metode Product-oriented Work Breakdown Structure (PWBS). Adanya dokumen ini untuk memastikan pembangunan kapal yang dilakukan bisa tepat waktu dan tepat mutu.
Program riset ini juga sejalan dengan program penguatan pendidikan, sains dan teknologi serta digitalisasi, yang merupakan salah satu dari 17 program prioritas presiden terpilih.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT IKI Diana Rosa menegaskan IKI akan terus berupaya memperkuat portofolio perusahaan.
“IKI harus mengambil bagian dalam proses pembangunan Kapal Mini LNG ini sebagai salah satu bentuk program untuk menjaga sustainability perusahaan hingga puluhan tahun ke depan, dengan memperkuat portofolio IKI sebagai Galangan Kapal Nasional,” ucap Rosa.(*/Inf)
“Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada mitra riset dengan segala masukannya, khususnya PT IKI (Persero) yang telah membantu dalam proses penyusunannya," kata Ketua tim riset PRT BRIN Prof.Dr.Ir.Buana Ma’ruf, M.Sc.,MM dalam keterangannya diterima di Makassar, Jumat (31/5).
Menurut dia, Dokumen Building Strategy yang disusun mengambil kasus Kapal Mini LNG 36 TEU’s dengan asumsi dibangun di galangan PT.IKI (Persero) yang dinilai mewakili galangan kapal kelas menengah nasional.
“Dokumen ini mulai disusun sejak tahun lalu (riset tahun pertama), yang bekerja sama dengan PT IKI melalui perjanjian kerja sama (PKS), dan dibantu PT Terafulk dan PT Orela Shipyard dengan PKS terpisah”, kata Prof Buana saat Focus Group Discussion (FGD) dirangkaikan dengan monitoring dan evaluasi hasil kajian teknologi produksi Kapal Mini LNG yang dihadiri Direktur Utama PT IKI Diana Rosa di Kantor BRIN Kompleks ITS, Surabaya, pada Rabu (29/5).
Dia berharap dokumen tersebut dapat menjadi panduan bagi galangan kapal dan pihak-pihak terkait, khususnya bagi tim produksi di lapangan mengenai tahapan proses produksi, lokasi kerja, skedul pembangunan, dan aspek teknis lainnya.
Dokumen ini mengacu pada teknologi dan metode produksi kapal yang berbasis pada metode Product-oriented Work Breakdown Structure (PWBS). Adanya dokumen ini untuk memastikan pembangunan kapal yang dilakukan bisa tepat waktu dan tepat mutu.
Program riset ini juga sejalan dengan program penguatan pendidikan, sains dan teknologi serta digitalisasi, yang merupakan salah satu dari 17 program prioritas presiden terpilih.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT IKI Diana Rosa menegaskan IKI akan terus berupaya memperkuat portofolio perusahaan.
“IKI harus mengambil bagian dalam proses pembangunan Kapal Mini LNG ini sebagai salah satu bentuk program untuk menjaga sustainability perusahaan hingga puluhan tahun ke depan, dengan memperkuat portofolio IKI sebagai Galangan Kapal Nasional,” ucap Rosa.(*/Inf)