Makassar (ANTARA) - Lembaga Kreativitas Ilmiah Mahasiswa Penelitian dan Penalaran (LKIM-PENA) Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh), mengusulkan enam program desa maritim unggul kepada Pemerintah Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

Wakil Ketua Umum LKIM-PENA Unismuh Mirwan, dalam keterangannya di Makassar, Senin, memaparkan enam program unggulan yang telah dirancang oleh timnya ini fokus pada pengembangan empat aspek yang dibutuhkan masyarakat, yaitu lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.

“Salah satu program yang akan dijalankan dalam tahap awal adalah pengadaan tanaman toga berbasis hidroponik wick system," katanya saat melakukan audiensi ke Sekda Takalar di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Takalar.

Program-program unggulan yang telah diusulkan oleh LKIM-PENA saat ini dikhususkan pada pengembangan Desa Tompotanah, Takalar sebagai desa maritim unggul.

Ia menjelaskan program ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam hal aksesibilitas kesehatan dan ekonomi, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan fasilitas.

"Melalui hidroponik ini, masyarakat diharapkan mampu memberikan penanganan pertama ketika terserang penyakit sekaligus menjadi sumber bahan makanan,” jelas Mirwan.

Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Takalar Muhammad Hasbi, mengatakan pihaknya menyambut baik program-program yang diagendakan oleh LKIM-PENA di Desa Tompotanah.

"Program-program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat di Tompotanah dan membantu mewujudkan tujuan menjadikan Tompotanah sebagai desa maritim yang unggul,” ujar Sekda.

Sebelum audiensi dengan Pemkab Takalar, tim LKIM-PENA telah melakukan audiensi dengan aparat Desa Tompotanah dan Kecamatan Kepulauan Tanakeke. Sama seperti Pemkab Takalar, pihak desa dan kecamatan juga menyambut baik program-program LKIM-PENA.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024