Makassar (Antaranews Sulsel) - Pengurus Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kota Makassar optimistis menargetkan medali emas pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVI di Kabupaten Pinrang, 9-16 September 2018.
Sekretaris Umum Perbasasi Makassar Agus Suherman di Makassar, Selasa, mengatakan hasil dari babak kualifikasi yang cukup baik menjadi modal untuk terus meningkatkan kemampuan atlet demi menjaga peluang meraih emas Porda 2018.
"Seluruh atlet juga telah kita persiapkan dengan baik. Meski bukan hal mudah namun kita optimistis bisa merealisasikan target menyumbangkan medali emas untuk kontingen Makassar," katanya.
Cabang olahraga sofbol di Porda 2018 diikuti delapan tim masing-masing Makassar, Kabupaten Bone, Kabupaten Pangkep, Parepare, Kabupaten Wajo, Kabupaten Gowa, Palopo serta Kabupaten Pinrang yang berstatus sebagai tuan rumah.
Ia menjelaskan, peluang untuk meraih medali emas juga cukup besar mengingat kekuatan tim yang lebih merata di Makassar. Pihaknya juga terus meningkatkan kondisi fisik pemain agar mampu tampil total sepanjang pertandingan.
"Kami baru saja melakukan tes fisik kepada seluruh atlet untuk melihat kondisi terakhir mereka. Semoga dengan persiapan yang lebih matang membuat target kita dapat terealisasikan di Porda nanti," katanya.
Sementara Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Abraham Razak mengatakan sofbol yang tidka dipertandingkan pada Porda XV di Kabupaten Bantaeng pada 2014 lalu, memang sudah kembali dilombakan pada pelaksanaan tahun ini.
Apalagi pengurus provinsi Perbasasi begitu konsisten untuk menghidupkan kembali sejumlah pengurus cabang di daerah agar bisa memenuhi syarat untuk dipertandingkan secara resmi di ajang olahraga terbesar se-Sulsel tersebut.
Namun sofbol pada Porda 2018 ini hanya mempertandingkan kategori putra. Adapun putri belum bisa dilangsungkan karena tidak memenuhi syarat peserta.
"Untuk venue sofbol juga sudah rampung termasuk penanaman rumputnya. Intinya sofbol sudah siap dipertandingan untuk memperebutkan medali," katanya.
Sekretaris Umum Perbasasi Makassar Agus Suherman di Makassar, Selasa, mengatakan hasil dari babak kualifikasi yang cukup baik menjadi modal untuk terus meningkatkan kemampuan atlet demi menjaga peluang meraih emas Porda 2018.
"Seluruh atlet juga telah kita persiapkan dengan baik. Meski bukan hal mudah namun kita optimistis bisa merealisasikan target menyumbangkan medali emas untuk kontingen Makassar," katanya.
Cabang olahraga sofbol di Porda 2018 diikuti delapan tim masing-masing Makassar, Kabupaten Bone, Kabupaten Pangkep, Parepare, Kabupaten Wajo, Kabupaten Gowa, Palopo serta Kabupaten Pinrang yang berstatus sebagai tuan rumah.
Ia menjelaskan, peluang untuk meraih medali emas juga cukup besar mengingat kekuatan tim yang lebih merata di Makassar. Pihaknya juga terus meningkatkan kondisi fisik pemain agar mampu tampil total sepanjang pertandingan.
"Kami baru saja melakukan tes fisik kepada seluruh atlet untuk melihat kondisi terakhir mereka. Semoga dengan persiapan yang lebih matang membuat target kita dapat terealisasikan di Porda nanti," katanya.
Sementara Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Abraham Razak mengatakan sofbol yang tidka dipertandingkan pada Porda XV di Kabupaten Bantaeng pada 2014 lalu, memang sudah kembali dilombakan pada pelaksanaan tahun ini.
Apalagi pengurus provinsi Perbasasi begitu konsisten untuk menghidupkan kembali sejumlah pengurus cabang di daerah agar bisa memenuhi syarat untuk dipertandingkan secara resmi di ajang olahraga terbesar se-Sulsel tersebut.
Namun sofbol pada Porda 2018 ini hanya mempertandingkan kategori putra. Adapun putri belum bisa dilangsungkan karena tidak memenuhi syarat peserta.
"Untuk venue sofbol juga sudah rampung termasuk penanaman rumputnya. Intinya sofbol sudah siap dipertandingan untuk memperebutkan medali," katanya.