Makassar (Antaranews Sulsel) - Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Sulawesi Selatan Putu Danda mengatakan pihaknya memperketat persyaratan sebelum menugasi penagih utang (debt collector) guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
Ketua APPI Sulsel Putu Danda di Makassar, Sabtu, mengatakan bahwa penagih utang yang akan dikontrak atau disewa wajib memiliki perusahaan berbadan hukum (PT).
"Jadi, sekarang lebih diperketat. Kami hanya berani menugasi penagih utang yang memiliki sertifikat," katanya menyinggung soal maraknya debt collector yang dilaporkan ataupun bahkan ditangkap pihak berwajib karena dianggap menyalahi aturan.
Mengenai persoalan sertifikasi profesional Indonesia yang harus dimiliki setiap penagih utang agar bisa dipekerjakan, kata dia, berasal dari organisasi tersebut. Artinya, mereka yang mengeluarkan sertifikat kepada penagih utang yang dianggap punya kompetensi sebelum melakukan eksekusi atau penarikan kendaraan bermotor.
"Jadi, untuk penagih utang, baik eksternal maupun internal, semuanya harus punya sertifikat," ujarnya.
Dalam beberapa bulan terakhir ini sempat ramai banyaknya debt collector yang ditahan atau dilaporkan oleh masyarakat yang merasa keberatan atas sikap mereka ketika menarik kendaraan pelanggan.
Namun, lanjut dia, sebetulnya penagih utang yang disoal itu karena tidak memiliki atau memegang surat tugas dan kopian fidusia
"Sebetulnya memang masih sering salah persepsi, penagih utang yang tidak memegang surat tugas dan kopian fidusia yang memang tidak boleh menarik motor pelanggan," jelasnya.
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulsel melantik 89 pejabat administrator dan 77 pengawas
Rabu, 24 April 2024 20:28 Wib
SAFEnet dan Unhas diskusikan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi
Rabu, 24 April 2024 20:00 Wib
Kemenkumham Sulsel terima kunjungan tim BPIP RI bahas evaluasi pajak NKB
Rabu, 24 April 2024 16:44 Wib
Berbagai produk UMKM dikenalkan pada pameran pembangunan Soppeng
Rabu, 24 April 2024 16:42 Wib
Pj Gubernur Sulsel serahkan penghargaan kepada Lantamal VI Makassar
Rabu, 24 April 2024 15:09 Wib
Pj Gubernur Sulsel resmikan sejumlah proyek di Hari Jadi Soppeng
Rabu, 24 April 2024 15:08 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel lantik lima PPNS
Rabu, 24 April 2024 14:38 Wib
UNIDO dampingi 1.500 petani rumput laut Sulsel dalam program GQSP
Rabu, 24 April 2024 9:29 Wib