Kegiatan tersebut dibuka oleh Dekan Fakultas Teknik Universitas Islam Makassar Dr Suradi, Senin. Suradi mengatakan bahwa pentingnya peran mahasiswa dalam menyongsong Revolusi Industri 4.0.
“Saat ini perkembangan teknologi begitu cepat, Revolusi Industri 4.0 sudah di depan mata, mahasiswa harus berkreasi dan mengambil peran sehingga tidak tertinggal” ujar Suradi.
Ketua Panitia pelaksana kegiatan tersebut, Syamsul Darmawan menyampaikan bahwa kegiatan Temu Mahasiswa Teknik Industri ini dirangkaikan dengan beberapa acara di antaranya seminar nasional, lomba teknologi tepat guna (TTG), Konferensi Mahasiswa Teknik Industri Zona Sulawesi serta kunjungan industri dan wisata.
“Peserta yang hadir mencapai 103 mahasiswa teknik industri dari berbagai delegasi perguruan tinggi negeri dan swasta di wilayah Sulawesi dan mereka menginap di rumah susun mahasiswa (Rusunawa) UIM," ujar Syamsul.
Khusus lomba teknologi tepat guna menghadirkan tim penilai dari UIM antara lain Prof Hammada Abbas (Guru Besar Teknik UIM), Dr Suradi (Dekan Fakultas Teknik UIM) dan Dr Ahmad Hanafie (Wakil Dekan I Teknik UIM).
Perguruan tinggi yang mengutus delegasi di antaranya Universitas Hasanuddin, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Muhammadiyah Luwu serta beberapa kampus lainnya yang membina Prodi Teknik Industri.