Makassar (ANTARA) - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Makassar menyambut mahasiswa baru (Maba) dengan mendeklarasikan Gerakan Stop Sampah Plastik.
Masa ta’aruf ini menjadi ajang seruan bagi 862 Maba dari 11 Program Studi di FKIP Unismuh yang memenuhi Auditorium Al-Amien, Kampus Unismuh Makassar, Jl. Sultan Alauddin, Kamis, agar tidak lagi menggunakan botol minuman kemasan dalam lingkungan kampus.
"Kita awali gerakan ini dengan langkah kecil. Setiap mahasiswa wajib membawa tempat air minum (thumbler) sendiri dari rumah, agar kalian tak perlu membeli botol minuman kemasan di dalam kampus," kata Dekan FKIP Unismuh Makassar, Erwin Akib.
Sebagai upaya memaksimalkan penggunaan thumbler, pihak FKIP Unismuh akan memfasilitasi dispenser setiap prodi. Mahasiswa bisa secara gratis mengisi tumblernya masing-masing.
Erwin juga mengemukakan tiga alasan utama gerakan ini digaungkan, yakni; pertama, plastik memicu perubahan iklim. Dari proses produksi, konsumsi, hingga pembuangannya menghasilkan emisi karbon yang tinggi sehingga berkontribusi terhadap perubahan iklim. Dampaknya kondisi bumi semakin panas.
Kedua, kantong plastik yang dibuang sembarangan bisa menyebabkan tersumbatnya selokan dan badan air, termakan oleh hewan dan rusaknya ekosistem di sungai dan laut.
"Hal ini secara langsung ataupun tidak, akan mengganggu kesehatan manusia,” tambahnya.
Alasan ketiga, lanjut Erwin, sampah plastik terurai sangat lama yang membutuhkan waktu ratusan tahun agar bisa terurai oleh tanah.
Tidak lupa, ia juga mengucapkan selamat dan mengapresiasi pilihan ratusan Maba yang secara resmi telah bergabung menjadi keluarga FKIP Unismuh.
"Kalian tidak salah pilih. Selamat bergabung di Fakultas yang siap mengantar Anda menjadi guru Profesional di era Revolusi Industri,” sambutnya.
Erwin mengingatkan bahwa dunia kampus berbeda dengan dunia sekolah. Di dunia kampus, sikap kedewasaan dan kemandirian yang akan menentukan kesuksesan setiap peserta didik menyelesaikan kuliah.
"Itulah mengapa kalian harus mengikuti masa ta'aruf, agar kalian beradaptasi dengan dunia kampus,” kata Erwin.
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulsel motivasi mahasiswa berwirausaha ciptakan pekerjaan
Kamis, 18 April 2024 15:24 Wib
LLDikti dan Unismuh Makassar gelar seleksi aksesor BKD
Selasa, 2 April 2024 15:45 Wib
Unismuh dan BNNP Sulsel wujudkan kampus bebas narkoba
Rabu, 27 Maret 2024 14:37 Wib
OJK menggelar Gebyar Ramadhan untuk tingkatkan literasi keuangan syariah
Senin, 18 Maret 2024 14:51 Wib
Unismuh Makassar dan BNN bahas program Kampus Bersinar
Rabu, 6 Maret 2024 15:48 Wib
Lima dosen Unismuh lolos "reviewer" program Praktisi Mengajar Kemdikbudristek
Kamis, 22 Februari 2024 15:52 Wib
Unismuh Makassar latih 850 mubalig untuk disebar di 21 kabupaten/kota
Selasa, 6 Februari 2024 19:46 Wib
Wali Kota Makassar merespons permohonan pengurangan BPHTB Unismuh
Jumat, 22 Desember 2023 18:29 Wib