Brussel (ANTARA) - Amerika Serikat siap memperkuat keberadaan militernya di Suriah untuk mencegah para milisi ISIS memasuki ladang minyak dan mendapat keuntungan, kata Menteri Pertahanan AS Mark Esper, Jumat.
Keputusan itu merupakan manuver terbaru dari kebijakan Presiden AS Donald Trump menyangkut Suriah.
Trump telah melonggarkan rencananya menarik pasukan AS dari Suriah setelah mendapat reaksi buruk dari Kongres. Reaksi negatif juga datang dari sejumlah anggota kunci Kongres dari kubu Partai Republik, yang mengatakan Trump membiarkan Turki melaksanakan ancaman lamanya untuk menyerang pasukan Kurdi di Suriah.
Pasukan Kurdi adalah sekutu utama AS dalam pertempuran untuk memerangi kelompok ISIS.
"Kita sekarang mengambil tindakan ... untuk memperkuat posisi kita di Deir al Zor, guna memastikan bahwa kita bisa mencegah ISIS memiliki akses ke ladang-ladang minyak" kata Esper kepada para wartawan selama konferensi pers.
"Kita memperkuat posisi itu, termasuk dengan mengerahkan pasukan yang sudah dimekanisasi," kata Esper. Pasukan yang sudah dimekanisasi biasanya dilengkapi dengan tank dan aset-aset militer lainnya.
Esper tidak menyebutkan berapa besar pasukan yang saat ini berada di kawasan itu dan berapa banyak pasukan tambahan yang akan dikirimkan.
Kekosongan yang disebabkan penarikan sebagian pasukan oleh Trump telah membuka peluang bagi Rusia untuk menggerakkan pasukannya ke wilayah tu. Para pejabat AS khawatir bahwa pasukan dukungan Iran di Suriah juga bisa memanfaatkan kekacauan tersebut.
Sekitar 200 polisi militer tambahan Rusia sudah tiba di Suriah, kata Kementerian Pertahanan Rusia, Jumat. Pengiriman tambahan pasukan itu dilakukan di bawah perjanjian antara Ankara dan Moskow, yang menghentikan serangan militer Turki ke Suriah timur laut.
Di tengah kekhawatiran bahwa kekuatan ISIS akan muncul lagi, Trump pada Rabu (23/10) mengatakan sejumlah kecil personel pasukan AS akan tetap ditempatkan di wilayah Suriah "yang ada minyaknya". Ia mengacu pernyataannya itu pada ladang-ladang minyak di wilayah yang dikuasai Kurdi.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Polda Sulbar mengerahkan 488 personel pada Operasi Ketupat Marano 2024
Rabu, 3 April 2024 19:01 Wib
1.088 prajurit TNI tergabung pasukan PBB di Lebanon kembali ke tanah air
Kamis, 14 Maret 2024 12:25 Wib
Brigjen TNI Djon Afriandi resmi menjabat Danjen Kopassus
Sabtu, 9 Maret 2024 0:58 Wib
Kapolres Pelabuhan pimpin apel pergeseran pasukan pengamanan TPS pemilu
Senin, 12 Februari 2024 0:43 Wib
Polri mengerahkan 25.000 personel Brimob amankan dinamika Pemilu 2024
Rabu, 7 Februari 2024 11:02 Wib
Kasad menjamin keamanan Papua selama pemilu meski situasinya naik-turun
Senin, 5 Februari 2024 16:01 Wib
Sulsel siap sukseskan Pemilu 2024 aman dan damai
Kamis, 1 Februari 2024 14:40 Wib
Mengungkap alasan ekonomis dari serangan AS-Inggris ke Houti Yaman
Minggu, 14 Januari 2024 7:21 Wib