"Karang Indah ini adalah salah satu dari 10 destinasi wisata bahari yang menjadi andalan Pemkab Kepulauan Selayar," kata Kabid Pemasaran, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kepulauan Selayar, Sri Nurnaningsih, saat dikonfirmasi dari Makassar, Kamis.
Menurut dia, Karang Indah ini menawarkan titik foto yang menarik untuk dikunjungi, apalagi sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti gazebo, kantin, dan sarana umum lainnya.
Lokasi Pantai Karang Indah ini, lanjut dia, hanya dibutuhkan waktu sekitar 20 menit dengan menggunakan kendaraan roda dua atau empat atau sekitar 15 km dari pusat Kota Benteng.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Seksi Pengelolaan Destinasi Wisata, Disbudpar Kabupaten Kepulauan Selayar, Sundari.
Baca juga: Pemkab Kepulauan Selayar kembangkan 10 potensi wisata bahari
Baca juga: Unhas rencana bangun kampus vokasi destinasi perikanan di Kepulauan Selayar
Baca juga: Pemprov Sulsel fokus jadikan Kepulauan Selayar destinasi wisata
Menurut Sundari, yang membantu pengembangan destinasi wisata Karang Indah, pada akhir 2019 destinasi itu sudah mulai diperkenalkan dan menjadi lokasi favorit yang dikunjungi oleh warga Selayar maupun wisatawan mancanegara dan Nusantara.
"Optimalisasi kunjungan itu dirasakan pada akhir tahun 2019 hingga awal 2020," katanya.
Namun pada saat pandemi COVID-19 mulai masuk ke Sulawesi Selatan pada Maret 2020, kata Pengelola dan Pemilik Karang Indah Nur Yadin, pengunjung sudah sepi.
"Semua destinasi pariwisata terdampak dari pandemi, termasuk Karang Indah. Barulah bangkit kembali pada saat penerapan normal baru," katanya.
Sementara pengelolaan awal Karang Indah ini, lanjut dia, mendapat bantuan dari mahasiswa Politeknik Pariwisata Makassar dalam menata dan membuat lokasi foto yang menarik.
Untuk menikmati panorama Pantai Karang Indah, cukup membayar tiket masuk seharga Rp5.000 per orang. Sedang untuk menikmati kuliner khas Selayar, sudah tersedia di kantin dengan harga yang cukup terjangkau.
