Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koperasi dan UKM mengusulkan program Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) dilanjutkan karena dinilai bermanfaat bagi pelaku usaha mikro dalam meningkatkan usaha pada masa pandemi COVID-19.
Manfaat itu diketahui setelah Kemenkop melakukan pengawasan (monitoring) secara mandiri serta penelitian dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.
“Berkaitan dengan belum berakhirnya pandemi COVID-19, Kemenkop-UKM berencana melanjutkan program BPUM pada 2022. Rencana tersebut telah diajukan oleh Menteri Koperasi dan UKM kepada Menteri Keuangan untuk dibahas lebih lanjut dan dimasukkan dalam program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional),” ujar , Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop Eddy Satriya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis.
Program BPUM telah berjalan sejak Agustus 2020 dan dilanjutkan pada tahun anggaran 2021. Pada tahun lalu, jumlah penerima BPUM tercatat 12,8 juta dengan nominal sebesar Rp1,2 juta per penerima.
Berdasarkan informasi terbaru, program BPUM 2022 direncanakan akan menyasar 12,8 juta pelaku usaha mikro dengan nilai bantuan Rp600.000 untuk setiap pelaku usaha.
“Apabila program tersebut dijalankan kembali oleh pemerintah, diharapkan partisipasi optimal seluruh dinas yang membidangi koperasi dan UMKM untuk menyampaikan data yang akurat,” ungkapnya.
Ia menambahkan para pelaku usaha mikro dapat menggunakan dana BPUM secara maksimal untuk usaha, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kondisi perekonomian karena kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia cukup tinggi.
Dalam rangka mengantisipasi pelaksanaan BPUM 2022, Eddy menyatakan telah menyiapkan perbaikan aturan pengusulan dan penyaluran sesuai hasil pengawasan dan evaluasi pelaksanaan BPUM 2021 dan masukan dari semua para pemangku kepentingan.
Program BPUM bertujuan menstimulasi usaha mikro yang menurun dan memulai kembali usaha yang berhenti akibat pandemi. Dengan demikian, perekonomian masyarakat diharapkan akan menggeliat kembali.
Berita Terkait
Menkop UKM memastikan 2023 tidak ada lagi BLT buat UMKM
Senin, 26 Desember 2022 16:03 Wib
Program BPUM 2021 telah tersalurkan Rp15,2 triliun kepada 12,7 juta pelaku usaha
Senin, 20 September 2021 15:17 Wib
Sri Mulyani alokasikan Rp1,2 triliun untuk TNI dan Polri salurkan bantuan PKL
Kamis, 9 September 2021 13:52 Wib
KPK ingatkan pentingnya akurasi data penerima bantuan usaha mikro dari Presiden
Jumat, 6 Agustus 2021 13:17 Wib
Presiden Jokowi akui kemunculan virus corona varian delta tidak terprediksi
Jumat, 30 Juli 2021 12:20 Wib
Presiden Jokowi serahkan Banpres Produktif Usaha Mikro kepada pelaku usaha
Jumat, 30 Juli 2021 11:54 Wib
Presiden Jokowi harap pelaku usaha tahan banting di tengah pandemi
Jumat, 30 Juli 2021 11:50 Wib
Menkop UKM: BPUM telah diberikan kepada 8,6 juta pelaku UMKM
Rabu, 5 Mei 2021 18:08 Wib