Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan penerapan sistem domisili sebagai solusi dalam Penerimaan Peserta Murid Baru (PPDB) pada Tahun Ajaran 2025.
"Meskipun PPDB dapat menjadi solusi, tetapi juga perlu strategi tambahan untuk menyempurnakan sistem ini, seperti melibatkan sekolah swasta atau afiliasi dengan sekolah yang kekurangan siswa," kata Ramdhan di Makassar, Minggu.
Menurut dia, sistem izin domisili ini perlu ditambah dengan strategi lain untuk memperkuat sistem PPDB 2025.
Mengenai Data Pokok Pendidikan (Dapodik) yang seringkali menjadi sumber kericuhan di lapangan, dia mengakui hal tersebut. Alasannya, ada upaya orang tua memindahkan anak mereka ke sekolah favorit, sehingga mengacaukan data Dapodik karena pindah-pindah sekolah.
Ramdhan juga mengungkapkan rencana integrasi sekolah yang sempat digagas, belum berjalan sesuai harapan. Kendati demikian, lanjut dia, pemkot terus mencari solusi terbaik untuk pemerataan kualitas pendidikan di Makassar.
Pihaknya juga mengungkapkan akan meresmikan program baru dalam waktu dekat, meskipun masih menunggu keputusan akhir.
Karena itu, pihaknya masih menunggu finalisasi tanggal 4-5 Februari 2025 untuk mengambil langkah strategis secepatnya baik jika program itu diterima atau tidak.