Makassar (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Fatmawati Rusdi, berharap Pengurus Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mempromosikan potensi Sulsel, khususnya di sektor pariwisata dan budaya melalui ajang Leadership Training Tingkat Lanjut (L3) tingkat nasional.
Harapan tersebut dia sampaikan saat menerima Pengurus HMI Sulsel yang akan melaksanakan kegiatan Leadership Training Tingkat Lanjut (L3) tingkat nasional di Makassar dalam waktu dekat ini.
"Makassar adalah pintu gerbang timur Indonesia, penuh sejarah dan keindahan. Kami senang jika kegiatan ini juga bisa menjadi ajang promosi pariwisata kita," ujar Fatmawati dalam keterangannya di Makassar, Jumat.
Wagub Sulsel menyambut baik agenda tersebut dan memberikan apresiasi terhadap peran HMI sebagai organisasi kader yang telah banyak melahirkan pemimpin bangsa. Ia menilai kegiatan seperti L3 sangat penting dalam mencetak generasi muda yang visioner dan berintegritas.
"Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mendukung kegiatan-kegiatan kepemudaan yang membangun kapasitas, karakter, dan integritas. HMI adalah kawah candradimuka para pemimpin masa depan, dan saya percaya kegiatan ini akan memberi manfaat besar," ujar Fatmawati Rusdi.
Sementara itu, Ketua Umum Badko HMI Sulsel, Asrullah Dimas, menyampaikan rasa terima kasih atas penerimaan yang hangat dari Wakil Gubernur. Ia menyebut pertemuan tersebut sangat berkesan karena suasana yang akrab dan penuh semangat.
"Tentu kami berterima kasih sudah diterima dengan baik oleh Bu Wagub. Beliau sosok yang ramah, humoris, dan cerdas. Kami berencana mengundang beliau menjadi pemateri karena pengalaman dan pemikirannya sangat inspiratif bagi kader-kader HMI se-Indonesia," tuturnya.
Asrullah berharap sinergi antara HMI dan Pemerintah Provinsi Sulsel dapat terus terjalin.
Ia juga menyebut bahwa agenda L3 nanti akan dikemas menarik, termasuk dengan mengadakan jamuan makan malam di atas kapal Phinisi sebagai bentuk pengenalan budaya Sulsel kepada peserta dari berbagai daerah.
Audiensi ini menjadi langkah awal terbangunnya kolaborasi positif antara organisasi kemahasiswaan dan pemerintah daerah demi kemajuan daerah dan bangsa ke depan.