Makassar (ANTARA Sulsel) - Kepala Bidang Perencanaan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sulawesi Selatan (Sulsel) Yani Mansyur mengatakan total realisasi Dana Bagi Hasil Pajak Rokok di provinsi ini mencapai angka Rp403 miliar.
"Hingga triwulan III Rp403 miliar, sementara untuk triwulan IV kita masih menunggu pencairan, totalnya sekitar Rp500 miliar untuk tahun 2016," kata Yani Mansyur di sela rapat Penganggaran Dana Bagi Hasil Pajak Rokok Kabupaten/Kota se-Sulsel Tahun Anggaran 2017, di Makassar, Selasa.
Yani mengatakan sejauh ini memang masih ada masalah keterlambatan laporan realisasi penggunaan dana bagi hasil pajak dari kabupaten/kota, namun hal ini semakin dapat diminimalisir.
"Sekarang kita sudah punya group komunikasi sendiri, sehingga kalau ada yang terlambat, maka yang lain akan mengingatkan agar segera diselesaikan, karena laporan ini secara kolektif, jadi kalau ada yang belum selesai, maka anggaran selanjutnya belum bisa dicairkan," bebernya.
Sementara itu, Sekretaris Provinsi Setda Sulsel Abdul Latif dalam kesempatan tersebut mengingatkan agar penggunaan Dana Bagi Hasil Pajak Rokok ini benar-benar dialokasikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Penggunaannya memang 50 persen harus dialokasikan untuk sektor kesehatan dan hukum, jadi itu yang saya ingatkan pada kabupaten/kota," kata Abdul Latif yang membuka secara resmi rapat penganggaran tersebut.
Sementara sisa 50 persen dari dana tersebut, lanjutnya, diberikan ruang untuk menggunakan sesuai kebutuhan, misalnya untuk pembangunan infrastruktur.
Ia juga mengatakan sejauh ini, pihaknya belum melihat ada kabupaten/kota yang menyalahi aturan tersebut, karena adanya asistensi dari pihak provinsi.
"Sebelum penganggaran kita asistensi, kita selalu evaluasi dan monitoring. Seperti apa manfaat dan perencanaannya penggunaan dana bagi hasil rokok ini," pungkasnya.
Berita Terkait
Kemenag Sulsel jelaskan sumber pembiayaan ibadah haji kepada JCH
Kamis, 2 Mei 2024 5:53 Wib
Aktivis difabel: Pekerja difabel terus dibayangi PHK sepihak
Rabu, 1 Mei 2024 21:52 Wib
Kemenkumham Sulsel monitoring layanan pengaduan di Lapas Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:35 Wib
Polda Sulsel tangkap oknum ASN Jeneponto diduga jual Sabu
Rabu, 1 Mei 2024 20:06 Wib
Pj Ketua PKK Sulsel serahkan sejumlah bantuan pada HUT ke-161 Jeneponto
Rabu, 1 Mei 2024 20:03 Wib
Perkemi Sulsel sarankan pengurangan atlet untuk PON XXI Aceh-Sumut
Rabu, 1 Mei 2024 19:10 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
KONI Sulsel berharap anggaran operasional untuk PON XXI segera cair
Rabu, 1 Mei 2024 18:50 Wib