Mamuju (Antaranews Sulsel) - Legislator DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menyarankan agar manajemen Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) harus diisi oleh kalangan profesional dan berpengalaman serta memiliki visi bisnis yang bermuara pada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
"Kalau BUMD Sulbar diurus oleh orang tidak yang tidak mengerti bisnis mengeksplorasi potensi daerah, lalu apa gunanya anggaran besar dari APBD diberikan untuk pengelolaannya tidak profesional," kata anggota DPRD Sulbar Abdul Rahim di Mamuju Rabu.
Politisi Partai Nasdem ini mengatakan bagi jajaran pengurus BUMD Sulbar yang akan ditetapkan pemerintah daerah itu merasa tidak layak, maka harus "gentlemen" mundur dari jabatannya.
"Atau kalau tidak mau mundur, akan dimundurkan, sebab BUMD ini harus dibenahi untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat. Meskipun orang di luar Sulbar, namun kalau mengabdi dan punya pengetahuan yang cukup tidak justru tidak akan dipersoalkan," kata Rahim.
Senada dengan itu anggota DPRD Sulbar Sukri Umar mensinyalir perektutan pengurus BUMD Sulbar itu berasal dari kalangan anggota partai tertentu.
"Ada jajaran pengurus BUMD Sulbar diduga orang dari kalangan partai tertentu, ini tidak boleh dibiarkan karena orang partai tidak boleh menduduki jajaran pengurus BUMD, apalagi sedang menjadi direktur perusahaan tertentu yang mengelola anggaran APBD," katanya.
Ia menyatakan tidak akan membiarkan ada pihak yang masuk di jajaran pengurus BUMD Sulbar yang kerjanya hanya untuk mencari untung dan bermain proyek.
"Aturannya sudah jelas bahwa orang partai tidak boleh masuk dalam jajaran pengelola BUMD, dan kalau itu terjadi ada pengurus BUMD Sulbar, maka patut dicurigai, ada yang mau manfaatkan numpang hidup di BUMD," ujarnya.
Pansus DPRD Sulbar, kata dia, memastikan untuk menganulir orang partai masuk jajaran BUMD Sulbar, apalagi ke depan BUMD ini akan mengurusi dana bagi hasil migas dari PT Sebuku yang mencapai nilai triliunan rupiah.
"Rakyat harus mengawal BUMD Sulbar jangan sampai dimanfaatkan orang yang mau cari untung. Daerah ini harus diselamatkan dan mari bersama-sama kita kawal perusahaan daerah ini jangan sampai daerah ini dan rakyatnya mengalami kerugian," katanya.
Berita Terkait
Tanri Abeng ingin jadikan Perseroda Sulsel BUMD terbaik di Indonesia
Kamis, 11 Januari 2024 10:30 Wib
KPU Kota Makassar buka tanggapan masyarakat terkait DCS bacaleg
Sabtu, 19 Agustus 2023 18:33 Wib
KPK memeriksa dirut dan manajer PT Sriwijaya Mandiri Sumsel
Rabu, 8 Februari 2023 16:03 Wib
Kerjasama PT SCI dan KAI hasilkan pendapatan Rp3,35 miliar
Senin, 16 Januari 2023 15:30 Wib
KPK mendalami teknis pembayaran pengangkutan batu bara oleh PT SMS
Senin, 7 November 2022 11:49 Wib
KPK bersama kepala daerah bahas tata kelola BUMD sektor tambang
Sabtu, 8 Oktober 2022 5:24 Wib
Gubernur lakukan tes wawancara terhadap Direksi BUMD Sulbar
Rabu, 17 Agustus 2022 5:37 Wib
Pemkot Makassar gandeng Baznas dan BUMD programkan beasiswa anak lorong
Selasa, 26 Juli 2022 16:39 Wib