Makassar (ANTARA) - Penyelenggara even Makassar International Eight Festival and Forum (F8) menghadirkan pameran lukisan dan pelatihan melukis kepada para pengunjung secara gratis.

Kepala Galeri Seni Rupa Makassar Siswadi Abustam di Makassar, Jumat, meresmikan pembukaan pameran lukisan F8, yang berlokasi di Zona 4 Anjungan Pantai Losari.

"Even F8 memberi ruang bagi para seniman untuk bebas berekspresi, menampilkan berbagai karya seni, lukisan, tari, dan berbagai seni lainnya," ujarnya.

Siswadi Abustam dalam peresmian pameran lukisan itu menyampaikan apresiasinya atas ruang yang telah diberikan kepada para seniman untuk menampilkan karya-karya terbaik mereka.

Ia pun menyaksikan sendiri antusias dan minat pengunjung yang ingin belajar langsung teknik melukis dan lainnya di galeri yang telah disiapkan.
 

"F8 menjadi even bergengsi bagi para seniman, bertaraf internasional. Menjadi wadah para seniman muda, pemula hingga senior berjumpa, saling berbagi ilmu," katanya.

Selain itu, Siswadi menyampaikan bersama para seniman di Makassar memiliki tekad untuk melahirkan seribu pelukis handal.

Baca juga: Siswa SMA 10 Makassar tampil di F8 perkenalkan kesenian tradisional Indonesia

Dalam galeri tersebut, dipamerkan berbagai karya lukisan dari 14 seniman yang tergabung dalam komunitas ruang seni rupa Makassar, para seniman autodidak, serta dari kalangan mahasiswa.

Selain itu, terpampang pula penghargaan rekor MURI yang diraih oleh Prof Dr H Aziz Ahmad, M.Pd, sebagai seniman yang telah menyelenggarakan pameran tunggal kaligrafi terbanyak karya guru besar.

Salah satu seniman, Rasdiana Tihala Sanjata, mengungkapkan dirinya bersama teman-teman seniman, sangat antusias mengikuti F8 setiap tahunnya, karena konsep yang selalu berbeda setiap tahunnya.

"Untuk tahun ini menggunakan konsep live painting, memberi ruang untuk bertemu dengan seniman lainnya, berbagi ilmu terkait teknik melukis, dan yang terpenting menjadi motivasi dan semangat untuk terus berkarya," tuturnya.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar menambahkan, even F8 tahun ini jauh lebih semarak dari tahun lalu. Selain dihibur oleh band papan atas seperti Cokelat dan Slank, even F8 ini juga melibatkan sebelas negara, yakni Singapura, Thailand, Vietnam, Laos, Philipina, Jepang, Malaysia, Prancis, Australia, Portugal, dan India.

Bahkan, lima negara ASEAN mengirim fashion desainer untuk mengikuti F8 di Kota Makassar. Yakni, Singapura, Thailand, Vietnam, Philipina, dan Laos.

Makassar F8 sendiri singkatan dari fiction writer and font, flora and fauna, food and fruit, selain fusion music, film, fashion, fine arts, folk.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024