Makassar (ANTARA Sulsel) - Salah satu advokat dan kurator asal Makassar, Sulawesi Selatan Muhammad Ismak menegaskan kesiapannya untuk bertarung di Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) yang akan digelar di Makassar, 3-5 Desember 2015.

"Saya maju karena adanya tujuan yang ingin saya capai bersama dengan teman-teman lainnya yang ingin mewujudkan pembangunan hukum yang baik di negeri ini," kata Muhammad Ismak saat melakukan rapat konsolidasi di salah satu restoran di Makassar, Selasa.

Dia mengatakan, besarnya dukungan yang masuk kepada dirinya untuk maju bertarung di Munas V Asosiasi Advokat Indonesia itu menjadi pertimbangannya.

Apalagi setelah selama ini, setiap pagelaran Munas selalu saja didominasi oleh kontestan dari dua pulau saja yakni Pulau Jawa dan Sumatera. Karenanya, dirinya menyatakan maju untuk bersaing secara sehat.

"Ini adalah momentum tepat karena Munas AAI akan dilangsungkan di Makassar dan kebetulan saya adalah orang Makassar. Maka, ini akan menjadi hadiah pulang kampung dengan membawa harapan, cinta dan tanggungjawab putera Sulsel," katanya.

Muhammad Ismak yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Kurator dan Pengurus Kurator Indonesia (AKPI) dua periode itu sangat optimistis bisa memberikan hadiah bagi masyarakat Sulsel.

"DPC di Indonesia itu ada sekitar 45 dan suara inilah nanti yang akan diperebutkan. Mengenai tata cara pemilihannya itu dan berapa jumlah pemilik suara pastinya, saya tidak tahu karena pusat yang pegang datanya semua," sebutnya.

Diketahui, Munas Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) V yang akan dilaksanakan di Grand Hotel Clarion Makassar itu hanya diikuti oleh tiga calon kandidat saja.

Mereka antara lain, Muhammad Ismak, Jhonson Panjaitan dan Almer Sitomorang.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024