Kolaka, Sultra (ANTARA News) - PT PLN (persero) Ranting Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), menambah empat mesin pembangkit listrik tenaga disel (PLTD) yang baru.
"Kebijakan ini untuk menambah pasokan listrik dan menggantikan tiga unit mesin sewa yang bakal habis masa kontraknya," kata kepala Ranting PLN Kolaka, Meti Piter, di Kolaka, Selasa.
Menurutnya, penambahan empat mesin pembangkit ini yang rata-rata berkapasitas satu megawatt dan ini merupakan mesin baru.
"Kalau ini sudah bisa berfungsi dengan baik maka diharapkan tidak ada lagi pemadaman bergilir karena besarnya beban puncak," ungkapnya.
Selama ini, lanjut Meti Piter, PLN lebih banyak menggunakan mesin yang disewa dari dua perusahaan swasta, dan itu pun belum mampu memenuhi kebutuhan konsumen di daerah ini.
Selain menambah empat unit mesin pembangkit lanjut dia, PLN juga bakal melakukan sewa mesin pembangkit lagi, yang kapasitas bebannya diharapkan menyamai dengan pengadaan mesin pembangkit saat ini.
"Karena pihak swasta yang selama ini bekerjasama dengan PLN juga berencana akan menambah lima buah mesin yang kapasitasnya satu megawatt tiap mesinnya," ujarnya.
Jika semua mesin ini bekerja dengan baik, maka beberapa perusahaan dan pusat perbelanjaan serta perhotelan yang mengajukan pemasangan dapat terlayani.
"Walaupun saat ini PLN Ranting Kolaka masih mempunyai daya cadangan, namun hanya untuk memenuhi bagi pelanggan khusus, yang meminta dalam kondisi darurat," terangnya. (T.A056/F002)