Pemkab Pangkep gelar pasar pangan murah jelang Ramadhan 1445 H
Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pangkep melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar pasar pangan murah guna mengantisipasi kenaikan harga sembako menjelang Ramadhan 1445 Hijriah.
"Kami mengajak masyarakat untuk datang ke pasar murah. Disini juga ada toko modern yang menjual barang lebih murah, " kata Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) didampingi Forkopimda saat memantau langsung pelaksanaan pasar pangan murah di alun-alun Citra Mas, Pangkajene, Rabu (6/3).
MYL mengatakan pasar pangan murah bekerjasama dengan Bulog menghadirkan beras kualitas baik dengan harga murah, juga tersedia minyak goreng murah dan bahak pokok lainnya.
Sedangkan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pangkep Andi Sadda mengatakan pasar pangan murah digelar serentak di kabupaten/kota se-Sulsel guna mengantisipasi kenaikan harga sembako.
Menurut dia, pihaknya menyediakan beras seberat 1,5 ton dengan harga Rp54 ribu per 5 kilogram.
"Kemarin kita dapati dipasar beras SPHP seharga Rp60 ribu, beras medium lokal seharga Rp15ribu perkilogram," katanya.
Selain beras, disediakan juga minyak goreng sebanyak 300 liter.
Andi Sadda menambahkan menjelang bulan Ramadhan 1445 H menjamin ketersediaan bahan pokok akan aman.
"Memasuki bulan puasa, kami akan gencar melakukan pasar murah mobile ke desa-desa dan kelurahan untuk mengantisipasi lonjakan harga dan menjaga inflasi," jelasnya.
Masyarakat sangat antusias dengan diadakannya pasar pangan murah, mereka menyerbu dan berbelanja beras dan bahan pokok lainnya.
Pasar pangam murah akan digelar selama dua hari, Rabu dan Kamis di alun-alun Citra Mas.(*/Inf)
"Kami mengajak masyarakat untuk datang ke pasar murah. Disini juga ada toko modern yang menjual barang lebih murah, " kata Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) didampingi Forkopimda saat memantau langsung pelaksanaan pasar pangan murah di alun-alun Citra Mas, Pangkajene, Rabu (6/3).
MYL mengatakan pasar pangan murah bekerjasama dengan Bulog menghadirkan beras kualitas baik dengan harga murah, juga tersedia minyak goreng murah dan bahak pokok lainnya.
Sedangkan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pangkep Andi Sadda mengatakan pasar pangan murah digelar serentak di kabupaten/kota se-Sulsel guna mengantisipasi kenaikan harga sembako.
Menurut dia, pihaknya menyediakan beras seberat 1,5 ton dengan harga Rp54 ribu per 5 kilogram.
"Kemarin kita dapati dipasar beras SPHP seharga Rp60 ribu, beras medium lokal seharga Rp15ribu perkilogram," katanya.
Selain beras, disediakan juga minyak goreng sebanyak 300 liter.
Andi Sadda menambahkan menjelang bulan Ramadhan 1445 H menjamin ketersediaan bahan pokok akan aman.
"Memasuki bulan puasa, kami akan gencar melakukan pasar murah mobile ke desa-desa dan kelurahan untuk mengantisipasi lonjakan harga dan menjaga inflasi," jelasnya.
Masyarakat sangat antusias dengan diadakannya pasar pangan murah, mereka menyerbu dan berbelanja beras dan bahan pokok lainnya.
Pasar pangam murah akan digelar selama dua hari, Rabu dan Kamis di alun-alun Citra Mas.(*/Inf)