Makassar (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat memperkuat peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia.
"Kegiatan literasi yang digencarkan ini untuk memberikan pemahaman lebih luas kepada masyarakat tentang keuangan syariah, bertepatan dengan momen bulan suci Ramadhan," kata Kepala OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, Mochammad Muchlasin di Makassar, Kamis.
Dia mengatakan, meningkatnya animo masyarakat terhadap produk dan layanan keuangan berbasis syariah, sehingga diharapkan menjadi wadah bagi publik untuk lebih memahami manfaat serta prinsip-prinsip keuangan syariah.
Menurut dia, rangkaian literasi itu digelar di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat dengan telah menggelar sedikitnya 17 kegiatan edukasi kepada masyarakat.
Adapun kegiatan tersebut mencakup berbagai bentuk pelaksanaan, seperti sosialisasi, workshop, dan program edukasi lainnya, dengan fokus utama meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.
Selain itu, sambung Muchlasin, kegiatan edukasi Keuangan di bulan Ramadan yakni Gerak Syariah terus dilaksanakan dengan mekanisme kolaborasi bersama pemerintah, universitas/perguruan tinggi juga stakeholder lainnya. Hingga Maret 2025 tercatat sebanyak 10 kegiatan yang melibatkan 97.610 peserta.
Kegiatan edukasi ini menjadi wujud nyata komitmen OJK dalam mendukung terciptanya masyarakat yang melek keuangan serta mampu mengakses layanan keuangan secara bijak.
Begitu pula dengan UMKM telah mendapatkan pelatihan cakap keuangan yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
