Mamuju (ANTARA Sulbar) - Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat meminta pemerintah di Sulbar memberikan perhatian dan memprioritaskan pembangunan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Negeri(STAIN) di daerah setempat.
"STAIN dibutuhkan untuk menumbuhkan pembangunan dibidang keagamaan, makanya kami sangat mendukung bila pembangunan STAIN Sulbar dapat dipercepat," kata anggota DPRD Sulbar, Sukri di Mamuju, Selasa.
Pembangunan STAIN Sulbar harus menjadi prioritas pemerintah ditingkat pusat dan pemerintah di Sulbar pada 2015, agar generasi di Sulbar segera memiliki tempat menimbah pengetahuan keagamaan.
"Daerah ini butuh mencetak sarjana dibidang keagamaan agar daerah ini tetap tumbuh rasa keagamaan, sehingga pemerintah mesti memprioritaskan pembangunannya kedepan ini," katanya.
Ia juga berharap agar pemerintah di Sulbar dapat bersinergi dengan Kementrian Agama Sulbar dalam mewujudkan percepatan dibangunnya STAI Sulbar.
Pengamat pendidikan juga meminta agar pemerintah pusat membantu dibangunnya STAI Sulbar untuk memajukan pendidikan di bidang keagamaan dan untuk menjadi pusat peradaban Islam di Provinsi Sulbar.
"Kami berharap STAI Sulbar secepatnya dibangun dan Presiden Jokowi yang berkunjung ke Sulbar pada (6/11) dapat menjadi momentum pemerintah pusat memberikan perhatian kepada Sulbar dengan mempercepat dibangunnya STAI Sulbar," kata Pengamat pendidikan dari STIKIP DDI Mamuju Ilham Usman S Fil I, M Si.
Ia mengatakan, masyarakat Sulbar butuh pendidikan agama Islam untuk melahirkan generasi yang memiliki ahlak iman dan ilmu pengetahuan yang akan memiliki andil memajukan daerah disegala bidang sehingga dibutuhkan institusi pendidikan yang mencetaknya seperti Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sulbar nantinya.
Menurut dia, telah lama pemerintah berwacana akan membangun Kampus Islam berstatus Negeri, namun belum direalisasikan hingga saat ini, sehingga secepatnya STAI Sulbar mesti dibangun melalui bantuan pusat.
Ia mengatakan, realisasi dan komitmen yang sudah dilahirkan sebelumnya mesti ditindaklanjuti karena Sulbar yang merupakan daerah yang dikenal agamis sangat dibutuhkan dalam rangka semakin menumbuhkan nilai-nilai keIslaman di masyarakat melalui pendidikan.
Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Anwar Adnan Saleh, sangat ingin STAIN hadir di Sulbar dan selalu diupayakan untuk mewujudkannya agar pendidikanbidang keagamaan yang dapat diandalkan memajukan pengetahuan masyarakat di bidang keagamaan.
"Pendidikan tetap menjadi perhatian pemerintah termasuk dibidang keagamaan itu akan tetap menjadi prioritas pemerintah untuk diwujudkan," katanya. M Yusuf
Berita Terkait
Bawaslu Sulbar mengevaluasi pelaksanaan pemilu
Kamis, 28 Maret 2024 2:24 Wib
DPRD Sulbar menyusun Ranperda kemudahan berinvestasi
Kamis, 28 Maret 2024 2:23 Wib
Sinergisitas pemprov dan DPRD menghasilkan 24 penghargaan untuk Sulbar
Rabu, 27 Maret 2024 20:42 Wib
Bawaslu Sulbar meningkatkan kapasitas pengawas hadapi pilkada serentak
Rabu, 27 Maret 2024 1:48 Wib
Kemenkumham Sulbar meningkatkan kualitas produk hukum daerah
Rabu, 27 Maret 2024 1:48 Wib
Polda Sulbar menggelar pelatihan pra operasi Ketupat Marano 2024
Selasa, 26 Maret 2024 19:03 Wib
Korem Tatag terus tanamkan sikap persatuan dan kesatuan pada prajurit
Selasa, 26 Maret 2024 1:57 Wib
DPRD Sulbar susun ranperda pengembangan pesantren
Selasa, 26 Maret 2024 1:45 Wib