Wagub Sulbar Bantu Korban Sala (ANTARA) - Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) membantu korban salah tangkap oleh aparat kepolisian pada saat melakukan proses eksekusi lahan masyarakat di Dusun Paludai, Desa Katumbangan Lemo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Wakil Gubernur Sulbar Salim S Mengga di Mamuju, Minggu, menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas kejadian yang menimpa Kepala Puskesmas Kecamatan Alu Kabupaten Polman, Jamaluddin yang telah menjadi korban salah tangkap aparat kepolisian.
Akibat kekerasan dan salah tangkap yang dialami Kepala Puskesmas Alu Jamaluddin, membuat dirinya harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Andi Depu Kabupaten Polman.
Jamaluddin mengalami luka di bagian wajah dan kepala, setelah mendapatkan penganiayaan dari sejumlah oknum aparat kepolisian yang bertugas melakukan pengamanan pada saat terjadi kericuhan dalam proses eksekusi lahan milik warga.
Kepala Puskesmas Alu juga harus menjalani operasi akibat tindakan kekerasan yang dialaminya.
Wakil Gubernur Sulbar, mengucapkan empati yang mendalam kepada keluarga korban, serta memberikan bantuan untuk meringankan beban korban yang saat ini masih dirawat di rumah sakit.
Ia berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban korban, dan semoga keluarga korban mendapat ketabahan atas musibah yang menimpanya.
Wagub Sulbar, sangat menyayangkan tindakan kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian kepada Kepala Puskesmas Alu, dan berharap kejadian tersebut tidak lagi terulang.
Ia meminta, agar Kepala Puskesmas Alu yang menjadi korban kekerasan tersebut diberikan perlindungan hukum, serta diberikan kejelasan dan keadilan hukum secara transparan atas peristiwa kekerasan yang dialaminya.