Makassar (ANTARA) - Subholding PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) mengoptimalkan layanan kapal pandu dan tunda dengan meningkatkan kapasitas SDM kedua jenis kapal tersebut.
"Perusahaan telah dan terus mengupayakan layanan terbaik untuk para pengguna jasa, salah satunya dengan peningkatan kapasitas SDM operator kapal pandu dan tunda," kata Sekretaris Perusahaan PT Pelindo Jasa Maritim, Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar di Makassar, Kamis (27/7)..
Dia mengatakan, pihak perusahaan telah mengoptimalkan layanan dengan menyiapkan fasilitas dan kru yang siap memberikan layanan jasa kapal dan jasa lainnya dalam kondisi apapun.
Menurut dia, untuk mengoptimalkan layanan kepada konsumen, pihak SPJM meningkatkan koordinasi dan juga memberikan training pada kru kapal.
Hal itu dilakukan sebagai upaya penyegaran kembali akan tugas pokok masing-masing.
Khusus menyiapkan layanan kapal pandu dan kapal tunda bagi kapal yang akan tiba maupun berangkat, lanjut dia, terdapat dua operator yang merupakan anak perusahaan PT Pelindo Jasa Maritim yang siap melayani di lapangan.
"Kedua operator perusahaan layanan kapal pandu dan tunda itu adalah PT Pelindo Marine Service dan PT Jasa Armada Indonesia, Tbk.," kata Patrick.
Menurut dia, dari koordinasi yang telah dilakukan dengan divisi terkait, baik fasilitas kapal maupun kru dilakukan pengecekan fisik untuk mengantisipasi hal-hal yang dapat menghambat optimalisasi layanan.
Hal tersebut dinilai penting untuk memastikan kondisi fisik kapal, termasuk peralatan yang digunakan harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya.
Selain itu, juga sudah ada beberapa catatan untuk peningkatan layanan dari segi fasilitas kapal dan perlengkapannya, maupun kru yang bertugas.
"Termasuk sudah mempersiapkan kru pengganti, jika sewaktu-waktu kru yang bertugas mengalami halangan," jelasnya.
Begitu pula dari segi kesiapan kapal tunda dan kapal pandu, dipastikan tidak ada yang masuk jadwal perawatan rutin (dok) pada saat tertentu dan juga "peak season".
Berdasarkan data SPJM diketahui terdapat 119 kapal tunda dan 124 kapal pandu dalam posisi siap operasi.
Baca juga: Dirut SPJM minta semua tenaga pandu dan tunda mewaspadai cuaca ekstrem
"Perusahaan telah dan terus mengupayakan layanan terbaik untuk para pengguna jasa, salah satunya dengan peningkatan kapasitas SDM operator kapal pandu dan tunda," kata Sekretaris Perusahaan PT Pelindo Jasa Maritim, Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar di Makassar, Kamis (27/7)..
Dia mengatakan, pihak perusahaan telah mengoptimalkan layanan dengan menyiapkan fasilitas dan kru yang siap memberikan layanan jasa kapal dan jasa lainnya dalam kondisi apapun.
Menurut dia, untuk mengoptimalkan layanan kepada konsumen, pihak SPJM meningkatkan koordinasi dan juga memberikan training pada kru kapal.
Hal itu dilakukan sebagai upaya penyegaran kembali akan tugas pokok masing-masing.
Khusus menyiapkan layanan kapal pandu dan kapal tunda bagi kapal yang akan tiba maupun berangkat, lanjut dia, terdapat dua operator yang merupakan anak perusahaan PT Pelindo Jasa Maritim yang siap melayani di lapangan.
"Kedua operator perusahaan layanan kapal pandu dan tunda itu adalah PT Pelindo Marine Service dan PT Jasa Armada Indonesia, Tbk.," kata Patrick.
Menurut dia, dari koordinasi yang telah dilakukan dengan divisi terkait, baik fasilitas kapal maupun kru dilakukan pengecekan fisik untuk mengantisipasi hal-hal yang dapat menghambat optimalisasi layanan.
Hal tersebut dinilai penting untuk memastikan kondisi fisik kapal, termasuk peralatan yang digunakan harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya.
Selain itu, juga sudah ada beberapa catatan untuk peningkatan layanan dari segi fasilitas kapal dan perlengkapannya, maupun kru yang bertugas.
"Termasuk sudah mempersiapkan kru pengganti, jika sewaktu-waktu kru yang bertugas mengalami halangan," jelasnya.
Begitu pula dari segi kesiapan kapal tunda dan kapal pandu, dipastikan tidak ada yang masuk jadwal perawatan rutin (dok) pada saat tertentu dan juga "peak season".
Berdasarkan data SPJM diketahui terdapat 119 kapal tunda dan 124 kapal pandu dalam posisi siap operasi.
Baca juga: Dirut SPJM minta semua tenaga pandu dan tunda mewaspadai cuaca ekstrem