Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat mendorong keberlanjutan ekonomi wilayah melalui pengembangan sektor perikanan dan pertanian, khususnya pada daerah yang memiliki potensi besar di bidang perikanan dan pertanian.
"Melalui program tebar benih dan bantuan bibit pertanian ini, diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam upaya mendorong keberlanjutan ekonomi wilayah," kata Penjabat Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, di Mamuju, Rabu.
Hal itu disampaikan Penjabat Gubernur Sulbar pada pelaksanaan kegiatan tebar benih ikan nila dan bantuan bibit pertanian, di depan Kantor KONI Provinsi Sulbar.
Kegiatan tersebut kata Bahtiar, bertujuan mengembangkan sektor perikanan dan pertanian di Sulbar.
"Langkah ini adalah salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan, memajukan perekonomian lokal, dan membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat di sektor perikanan dan pertanian," terang Bahtiar.
Ia berharap melalui kegiatan tebar benih dan bantuan bibit pertanian tersebut, masyarakat Sulbar dapat merasakan dampak positif yang nyata.
"Ini bukan hanya tentang tebar benih dan distribusi bibit, tetapi sebuah langkah dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan dan memberdayakan para petani serta nelayan lokal," terang Bahtiar.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulbar Suyuti M menyampaikan bahwa kegiatan itu bukan hanya seremonial semata, melainkan langkah nyata untuk membantu masyarakat pesisir dan meningkatkan produksi perikanan lokal.
"Kami berharap kegiatan tebar benih tersebut bisa memaksimalkan potensi perikanan di Sulbar. Benih yang disebarkan ini nantinya akan membantu meningkatkan stok ikan di perairan lokal, yang akhirnya bisa mendukung ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat," ujar Suyuti.
Sedangkan, Kepala DTPHP Sulbar Syamsul Ma’rif berharap melalui bibit unggul yang diberikan, para petani dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian mereka, sehingga kesejahteraan masyarakat pedesaan meningkat seiring berkembangnya sektor pertanian.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan tebar benih dan bantuan bibit pertanian itu juga mencerminkan sinergi pemerintah dengan masyarakat dalam memajukan pembangunan daerah.
"Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan potensi perikanan dan pertanian di Sulbar dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat," kata Syamsul Ma'arif.
"Melalui program tebar benih dan bantuan bibit pertanian ini, diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam upaya mendorong keberlanjutan ekonomi wilayah," kata Penjabat Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, di Mamuju, Rabu.
Hal itu disampaikan Penjabat Gubernur Sulbar pada pelaksanaan kegiatan tebar benih ikan nila dan bantuan bibit pertanian, di depan Kantor KONI Provinsi Sulbar.
Kegiatan tersebut kata Bahtiar, bertujuan mengembangkan sektor perikanan dan pertanian di Sulbar.
"Langkah ini adalah salah satu bentuk dukungan pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan, memajukan perekonomian lokal, dan membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat di sektor perikanan dan pertanian," terang Bahtiar.
Ia berharap melalui kegiatan tebar benih dan bantuan bibit pertanian tersebut, masyarakat Sulbar dapat merasakan dampak positif yang nyata.
"Ini bukan hanya tentang tebar benih dan distribusi bibit, tetapi sebuah langkah dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan dan memberdayakan para petani serta nelayan lokal," terang Bahtiar.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulbar Suyuti M menyampaikan bahwa kegiatan itu bukan hanya seremonial semata, melainkan langkah nyata untuk membantu masyarakat pesisir dan meningkatkan produksi perikanan lokal.
"Kami berharap kegiatan tebar benih tersebut bisa memaksimalkan potensi perikanan di Sulbar. Benih yang disebarkan ini nantinya akan membantu meningkatkan stok ikan di perairan lokal, yang akhirnya bisa mendukung ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat," ujar Suyuti.
Sedangkan, Kepala DTPHP Sulbar Syamsul Ma’rif berharap melalui bibit unggul yang diberikan, para petani dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian mereka, sehingga kesejahteraan masyarakat pedesaan meningkat seiring berkembangnya sektor pertanian.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan tebar benih dan bantuan bibit pertanian itu juga mencerminkan sinergi pemerintah dengan masyarakat dalam memajukan pembangunan daerah.
"Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan potensi perikanan dan pertanian di Sulbar dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat," kata Syamsul Ma'arif.