Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Muhammadiyah terus memperkuat sinergi yang telah berhasil dalam berbagai aspek, terutama dalam kegiatan keagamaan .
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan pemerintah dan Muhammadiyah terus bersinergi dan berkolaborasi untuk meredam radikalisme guna mengembalikan kemurnian Islam karena budaya-budaya asing yang tidak terfilter.
"Budaya asing masuk melalui teknologi dewasa ini dan kita tidak mampu memfilter teknologi tersebut. Tentu untuk memfilter dan membentengi diri dari budaya asing tersebut adalah dengan Agama melalui Al-Quran dan ajaran sunnah seperti program yang sudah dilakukan pemprov, yakni setiap Jumat, selama 30 menit membaca (literasi) Al-Quran di lingkungan sekolah mengah atas," papar Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Minggu.
Andi Sudirman berharap agar organisasi Muhammadiyah terus konsisten dalam jalur perjuangan organisasinya, yang berfokus pada peningkatan ilmu pengetahuan. Sehingga, mampu mencetak generasi yang berakhlakul kharimah dan hal ini sesuai dengan salah satu visi misi Pemprov, yaitu terwujud dan terbinanya masyarakat madani.
"Ke depan Muhammadiyah harus lebih besar dan pemerintah siap bersinergi demi kemajuan umat, demi kemajuan Indonesia, khususnya Sulsel," harapnya.
Wagub juga menyempatkan diri menghadiri Acara Akbar 107 Tahun Muhammadiyah Tingkat Wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) di Lapangan Merdeka Sengkang, Kabupaten Wajo, Sabtu.
Kurang lebih 6.000 kader Muhammadiyah tampak memenuhi lapangan yang tepat berada di depan Masjid Agung Ummul Qura’an Sengkang.
Berita Terkait
Pj Bupati Bone: HJB ke-694 refleksi kekayaan budaya spirit membangun
Sabtu, 20 April 2024 18:10 Wib
Pj Gubernur dan Kapolda Sulsel hadiri prosesi Mattompang Arajang di Bone
Sabtu, 20 April 2024 17:48 Wib
Pj Gubernur Sulsel laksanakan Program IB tingkatkan populasi ternak di Bone
Sabtu, 20 April 2024 17:23 Wib
Kemenkumham Sulsel edukasi KI pada siswa SMA lewat RuKI "Goes to School"
Sabtu, 20 April 2024 13:23 Wib
Dinkes ungkap DBD di Sulsel tembus 1.620 kasus
Sabtu, 20 April 2024 7:16 Wib
Kadin Sulsel siap mempromosikan KEK Bira-Takabonerate melalui PSBM XXIV
Jumat, 19 April 2024 19:44 Wib
Penjabat Gubernur Sulsel dianugerahi gelar adat Daeng Mappuji
Jumat, 19 April 2024 17:48 Wib
Kemenkumham Sulsel siap bersinergi dengan Kejati Sulsel
Jumat, 19 April 2024 13:09 Wib