Makassar (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menggaungkan kesadaran Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2025 melalui berbagai kegiatan, salah satunya sosialisasi "awareness" K3.
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh pegawai dan mitra PLN mengenai pentingnya budaya K3 dalam lingkungan kerja," ujar General Manager PT PLN UID Sulselrabar Budiono melalui keterangan di Makassar, Senin.
Dia menyampaikan bahwa ada lima langkah yang harus diperhatikan dalam mengimplementasikan budaya K3 selama bekerja. Pertama, petugas harus memiliki sertifikasi yang menandakan sudah kompeten; kedua harus mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) atau instruksi kerja; ketiga seluruh peralatan kerja dalam kondisi standar dan berfungsi dengan baik; keempat wajib menggunakan alat pelindung diri; dan yang kelima saling mengingatkan.
Berbagai rangkaian acara menarik dan edukatif digelar dalam kegiatan ini, antara lain Seminar K3 menghadirkan para pakar di bidang keselamatan dan kesehatan kerja yang memberikan wawasan serta informasi terkini mengenai implementasi K3 di lingkungan kerja, mulai dari identifikasi risiko hingga strategi mitigasi yang efektif.
Selain itu, ada pula kegiatan donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat serta mendukung ketersediaan stok darah di UPT Transfusi Darah Provinsi Sulawesi Selatan.
"Sebanyak 77 pegawai PLN UID Sulselrabar secara sukarela mendonorkan darahnya bagi yang membutuhkan, kita sangat mengapresiasi langkah ini," kata Budiono.
Kemudian ada pula lomba ranking 1, kuis interaktif yang diikuti oleh pegawai serta mitra PLN untuk menguji dan memperdalam pengetahuan mereka tentang aspek penting dalam keselamatan dan kesehatan kerja.
Pada kesempatan yang sama, dia menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta dalam kegiatan ini. Dia menyebut PLN berkomitmen untuk terus menerapkan standar K3 yang tinggi demi mewujudkan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi seluruh pegawai dan masyarakat sekitar.
"Kami berharap melalui sosialisasi ini kesadaran terkait pentingnya K3 dapat semakin meningkat, tidak hanya di lingkungan kerja tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari," ujar Budiono.