Mamuju (ANTARA) - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sulawesi Barat memetakan kondisi dan potensi para pemuda di daerah itu melalui aplikasi Si Pemuda.
Kepala Dispora Sulbar Safaruddin Sanusi, pada sosialisasi aplikasi Si Pemuda, di Mamuju, Jumat mengatakan, melalui aplikasi tersebut dapat diketahui jumlah pemuda di Sulbar secara keseluruhan serta jumlah pemuda yang aktif berorganisasi dan yang jadi tenaga kerja.
"Dari aplikasi ini juga dapat diketahui, jumlah pemuda yang aktif di sektor pertanian, berapa pemuda kita yang jadi pengusaha dan sebagainya. Jadi aplikasi ini akan semakin mempermudah kita mengetahui kondisi pemuda kita di Sulbar," jelas Safaruddin.
Aplikasi Si Pemuda lanjut Safaruddin, merupakan Inovasi Dispora Sulbar mempermudah pemuda dalam mengakses informasi dan program-program kepemudaan.
"Aplikasi ini tentu diharapkan dapat mengatasi kendala pendataan, dan saya optimistis melalui aplikasi ini akan memudahkan kita untuk melihat dan memetakan potensi pemuda yang dimiliki oleh Sulbar," katanya.
Untuk memaksimalkan pemanfaatan aplikasi Si Pemuda, Dispora Sulbar lanjut Safaruddin akan terus melakukan sosialisasi, termasuk kepada seluruh Dispora kabupaten se-Sulbar.
"Aplikasi Si Pemuda ini baru pertama di Indonesia, sehingga ini bisa jadi contoh bagi provinsi lainnya," kata Safaruddin.
Sementara, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kominfo SP Sulbar Muhammad Ridwan Djafar mengapresiasi inisiatif lahirnya aplikasi Si Pemuda tersebut.
"Aplikasi ini merupakan prototipe yang bagus, berproses sesuai kaidah dengan menyajikan fitur yang lebih lengkap. Oleh karena itu, pemanfaatan Si Pemuda diharapkan menjadi percontohan dan bisa direplikasi oleh OPD lainnya," kata Ridwan Djafar.
Ia berharap, aplikasi Si Pemuda memberi manfaat yang besar bagi kemajuan dan eksistensi pemuda di Sulbar.
"Pada aplikasi ini kita harapkan data kepemudaan lebih akurat, kemudian tersimpan rapi dan transparan," ujar Ridwan Djafar.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Sulbar, Amujib mengatakan, kehadiran aplikasi Si Pemuda tersebut sebagai wujud dari misi Panca Daya Gubernur dan Wakil Gubernur dalam mewujudkan visi Sulbar yang maju dan sejahtera.
"Kita berharap ini dapat terintegrasi, modern dan transparan, kemudian menyajikan data yang akurat adalah pondasi dari kebijakan yang baik, lalu menyusun kebijakan yang tepat sasaran," katanya.
Penggunaan aplikasi Si Pemuda tambahnya, juga harus didukung dan dibantu oleh seluruh pemangku kepentingan.
"Kita berharap kehadiran aplikasi ini benar-benar bermanfaat bagi kemajuan pemuda di Sulbar. Pemuda tidak hanya jadi penonton tapi menjadi aktor utama dalam pembangunan daerah," kata Amujib.

