"Seiring keterbukaan informasi publik, peran PPID semakin penting untuk mewujudkan pemerintahan yang baik, transparan, efisien dan akuntabel, karena itu Bimtek ini kami gelar," kata Kepala Bidang Informatika Dinas KISP Sulsel Badaruddin yang ditemui di sela kegiatan tersebut, Rabu.
Dalam Bimtek PPID ini, kata dia, pihaknya memberikan pendidikan dan keterampilan bagi PPID dalam menjalankan tugasnya, sehingga maksimal dalam melayani masyarakat dalam memperoleh informasi publik.
"Materi yang diberikan misalnya bagaimana kebijakan pemerintah terhadap layanan informasi publik, dan sistem informasi publik berbasis teknologi informasi," jelas Badaruddin.
Sementara, Staf Ahli Bidang Hukum Pemprov Sulsel Abdul Haris mewakili Pelaksana Tugas Sekprov Sulsel, saat membuka bimtek mengatakan, bimtek ini mempunyai makna yang strategis, karena berkaitan dengan peningkatan kompetensi pejabat PPID.
"Bimtek ini tidak sekedar formalitas belaka, karena PPID menjadi barometer pelaksanaan good governance," ujarnya.
Apa lagi, kata dia, PPID menjadi ujung tombak keterbukaan informasi publik, sehingga tanpa dukungan PPID, good governance tidak akan bisa kita capai.
"Bimtek harus diselenggarakan secara berkala. Karena selalu ada perubahan mekanisme pelayanan dan perubahan aturan, yang wajib dipahami oleh PPID," imbuhnya.
Acara yang diikuti lebih dari seratus PPID ini turut dihadiri Kepala Dinas KISP Sulsel Andi Hasdullah.