Maros (ANTARA) - Pengunjung Taman Wisata Alam (TWA) Bantimurung di Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan meningkat signifikan saat akhir pekan.
"Kondisi cuaca mendukung dan banyak siswa yang akan tamat berkunjung di Bantimurung, sehingga pengunjung mengalami peningkatan hingga melebihi 1.000 orang," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Maros, M Ferdiansyah di Kabupaten Maros, Minggu.
Dia mengatakan dalam kondisi hari biasa pengunjung berkisar 500 hingga mendekati 1.000 orang. Namun pada saat akhir pekan atau hari raya pengunjung rata-rata di atas 1.000 orang. Bahkan bisa menembus angka 4.000 orang lebih pada saat libur panjang atau cuti bersama.
Sebagai gambaran, jumlah pengunjung selama libur Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 di Taman Wisata Alam Bantimurung mencapai 15.445 orang pada 10-15 April 2024.
Sementara itu, salah seorang pengunjung H Syahrul asal Ternate mengaku sengaja mengagendakan kunjungan bersama keluarganya ke Bantimurung, sekalian reuni dengan teman-teman SMA di Maros.
"Alhamdulillah fasilitas di Bantimurung semakin komplit, bisa rekreasi sekalian acara pertemuan alumni," katanya.
Taman wisata alam Bantimurung menjadi ikon Kabupaten Maros yang sudah terkenal sejak prakemerdekaan, karena destinasi wisata ini menjadi habitat kupu-kupu jenis endemik (langka) yang pertama kali ditemukan oleh Russel Wallace pada 12 Juli 1857 saat naturalis asal Inggris ini ke kawasan perbukitan karst Maros, Sulawesi Selatan.
Di lokasi inilah kemudian dia mengamati dan mengumpulkan spesies flora dan fauna. Wallace juga pergi ke air terjun Bantimurung untuk mengamati beragam jenis kupu-kupu.
"Hingga saat ini kupu-kupu endemik Bantimurung tetap dijaga kelestariannya dan dibuatkan penangkaran," kata salah seorang petugas UPT Bantimurung, Akbar.
Dari sejumlah titik di kawasan Bantimurung ini, selain air terjun yang ramai dikunjungi, juga di lokasi penangkaran kupu-kupu selalu ramai pengunjung.
Berita Terkait
Area bekas tambang marmer jadi objek wisata
Senin, 7 Oktober 2024 13:38 Wib
Pemkab segera benahi penangkaran kupu-kupu endemik di Bantimurung
Selasa, 16 Juli 2024 12:30 Wib
Tempat wisata alam Maros ramai dikunjungi wisatawan saat libur cuti bersama
Selasa, 18 Juni 2024 15:16 Wib
Pj Gubernur Sulsel bersama warga tanam eboni di hari lingkungan hidup
Sabtu, 8 Juni 2024 19:35 Wib
TWA Bantimurung ramai dikunjungi saat libur Lebaran
Kamis, 11 April 2024 21:53 Wib
Dinkes Sulsel gelar donor darah dan pengobatan gratis di Bantimurung Maros
Selasa, 30 Januari 2024 21:00 Wib
Pj Gubernur Sulsel kembali tanam sukun di TN Bantimurung Maros
Selasa, 30 Januari 2024 20:57 Wib
Kekeringan tidak berdampak pada wisata pemandian alam Bantimurung
Selasa, 24 Oktober 2023 0:48 Wib