Makassar (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh meresmikan Kantor Konsulat Kroasia di Makassar, Sulsel.
Zudan dalam keterangannya di Makassar, Sabtu menyampaikan, berbagai kebutuhan dapat dipenuhi oleh Sulsel.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berharap, dengan adanya kantor konsulat di Makassar dapat membuka peluang kerjasama tidak hanya pada sektor pariwisata tapi juga sektor lainnya.
"Banyak potensi yang dapat dikerjasamakan termasuk di bidang investasi dan pendidikan," sebutnya.
Dengan semangat kerjasama yang baru terjalin, upacara pembukaan kantor konsulat Kroasia di Makassar menandai awal dari babak baru dalam hubungan bilateral antara Kroasia dan Sulawesi Selatan.
"Mari kita sambut keterbukaan dunia ini dengan memberikan pelayanan yang bagus dan informasi yang bagus," jelasnya.
Seiring dengan harapan yang tinggi, pintu konsulat baru ini siap menyambut peluang dan persahabatan yang akan datang, membangun jembatan yang menghubungkan orang-orang dan bisnis di lintas benua.
Sementara Konsul Kehormatan Kroasia di Makassar Munafri Arifuddin, mengatakan Republik Kroasia adalah negara yang dikenal lebih dari 70 persen pendapatannya berasal dari sektor pariwisata, dengan kondisi geografis dan garis pantai yang indah yang mirip dengan Sulawesi Selatan.
Kroasia telah berhasil mengelola industri pariwisata dan perhotelan dengan baik.
"Dari tampilan kita hampir mirip sama-sama punya laut dan wisata," kata Munafri Arifuddin.
Dia menilai bahwa Kroasia adalah negara yang spesifik berbeda dengan negara Eropa lainnya. Populasi hanya sekitar 4 juta jiwa. Tetapi turis yang berkunjung lebih 20 setahun.
"Dengan kehadiran Konsul ini diharapkan akan dapat memberikan manfaat untuk Sulsel. Banyak hal yang bisa kita kerjasamakan terutama bidang pariwisata serta pembangunan sumber daya manusia termasuk kerjasama antara kampus serta hubungan dagang," sebutnya.
Direktur Jenderal Politik dari Kementerian Luar Negeri dan Eropa Kroasia Petar Mihatov menyampaikan kesan disambut hangat oleh Pemerintah dan orang-orang Sulsel.
"Dengan ini kami percaya bahwa negara lain akan membuka konsulat jendral mereka di sini," ujarnya.
Berita Terkait
Penyelenggara Pilkada mengharapkan dukungan media bantu tangkal hoaks
Sabtu, 27 Juli 2024 0:07 Wib
Bapenda Makassar gandeng BI Sulsel mempermudah layanan pembayaran PBB
Jumat, 26 Juli 2024 21:35 Wib
DJBC : Neraca perdagangan ekspor-impor Sulsel surplus Rp5,3 triliun
Jumat, 26 Juli 2024 19:32 Wib
DJBC Sulbagsel: Penerimaan cukai semester I 2024 capai Rp210,29 miliar
Jumat, 26 Juli 2024 17:21 Wib
Pansus RPJPD DPRD Sulsel kunker ke Takalar membahas sinkronisasi
Jumat, 26 Juli 2024 16:03 Wib
Dinkes Sulsel dorong peningkatan deteksi dini kanker payudara
Jumat, 26 Juli 2024 16:01 Wib
DJPb : Belanja negara di Sulsel terealisasi Rp25,92 triliun hingga Juni 2024
Jumat, 26 Juli 2024 15:59 Wib
Bawaslu Sulsel paparkan hasil pengawasan coklit 24 daerah
Jumat, 26 Juli 2024 9:23 Wib