Makassar (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melansir perekonomian nasional didukung perekonomian domestik yang semakin membaik pada masa adaptasi normal baru pascaCOVID-19.
"Perekonomian domestik itu dapat dilihat dari perkembangan sektor perbankan maupun layanan lembaga pembiayaan di lapangan," kata Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, Aman Santosa dalam keterangan persnya yang disampaikan OJK Sulselbar di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, dari perkembangan sektor perbankan industri perbankan per Mei 2024 menunjukkan kinerja yang stabil dan berkelanjutan.
Hal itu ditopang oleh permodalan yang kuat dengan capital adquecy rasio (CAR) perbankan tercatat di level yang relatif tinggi yakni sebesar 26,22 persen pada April 2024 yang tercatat 25,97 persen.
Selain itu, tingkat profitabilitas perbankan terjaga dengan return on asset (ROA) sebesar 2,56 persen ( April 2024: 2,51 persen) dan net interest margin (NIM) sebesar 4,56 persen (April 2024: 4,56 persen).
Sementara dari sisi kinerja intermediasi pada Mei 2024 kredit mengalami peningkatan sebesar Rp65 triliun, atau tumbuh sebesar 0,90 persen month to month (mtm).
Adapun secara tahunan, kredit melanjutkan catatan double digit growth sebesar 12,5 persen (YoY) menjadi Rp7.376 triliun.
Berdasarkan jenis penggunaan, secara nominal yang terbesar adalah kredit modal kerja yang mencapai Rp3.332,46 triliun atau 45,18 persen dari total kredit.
Adapun dari segi pertumbuhan, kredit investasi tumbuh tertinggi yaitu sebesar 14,80 persen (yoy).
Sejalan dengan pertumbuhan kredit, dana pihak ketiga (DPK) juga mengalami pertumbuhan positif. Pada Mei 2024 DPK tercatat tumbuh sebesar 0,53 persen mtm atau meningkat 8,63 persen (yoy) (April 2024: 8,21 persen yoy (April 2024: 8,21 persen).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: OJK lansir perekonomian domestik makin membaik
Berita Terkait
Wali Kota: Stadion Gelora BJ Habibie topang perekonomian Kota Parepare
Sabtu, 5 Oktober 2024 1:51 Wib
OJK : penyaluran kredit di Sulsel per Juli 2024 capai Rp161,5 triliun
Senin, 30 September 2024 18:08 Wib
Menko Perekonomian: Pinjaman ADB Rp7,55 triliun, salah satunya untuk pensiunkan PLTU
Selasa, 24 September 2024 14:58 Wib
Menko Perekonomian: Kerja sama RI-China saling melengkapi dan menguntungkan
Jumat, 20 September 2024 10:51 Wib
Bupati Adnan : Mura Fest bantu akselerasi perekonomian di Gowa
Selasa, 3 September 2024 8:00 Wib
Bupati Adnan lepas jenazah Asisten II Setkab Gowa
Sabtu, 31 Agustus 2024 21:03 Wib
Pemerintah: Revisi PP Nomor 5 Tahun 2021 Perizinan Berusaha Berbasis Risiko dalam tahap finalisasi
Sabtu, 3 Agustus 2024 17:05 Wib
BPK menemukan masalah dalam LK Kemenko Perekonomian dan KPPU
Minggu, 21 Juli 2024 22:42 Wib