Makassar, Sulsel (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengalokasikan anggaran sebesar Rp75 miliar untuk membangun jaringan distribusi utama (JDU) sepanjang lima kilometer guna mendukung Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Mamminasata (Makassar, Maros, Gowa, dan Takalar).
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Jufri Rahman, dalam keterangannya di Makassar, Sulsel, Sabtu, mengatakan infrastruktur ini diharapkan memperlancar aliran air dari instalasi SPAM ke berbagai titik pelayanan di empat daerah tersebut.
Jufri mengatakan telah bertemu Kepala Balai Penataan Bangunan, Prasarana, dan Kawasan Sulsel Kementerian PUPR, Baskoro Elmiawan guna membahas pengelolaan dan percepatan pemanfaatan SPAM Mamminasata.
"Termasuk, dukungan infrastruktur pendukung yang dibangun Pemprov Sulsel," ujarnya.
SPAM Mamminasata memanfaatkan air baku dari Bendungan Bili-Bili, yang telah dibangun Kementerian PUPR.
Saat ini, kata dia, proyek memasuki tahap lanjutan berupa pembangunan jaringan distribusi dan sambungan rumah agar manfaatnya segera dirasakan warga.
"Balai besar saat pertemuan telah melaporkan progres pembangunan SPAM Mamminasata," ujar Jufri.
Sementara, Kepala Balai Baskoro Elmiawan menambahkan pertemuan ini juga membahas pembentukan kelembagaan pengelola SPAM Mamminasata.
"Kami membicarakan fasilitasi pembentukan kelembagaan operasional agar SPAM Mamminasata segera beroperasi melayani masyarakat," jelasnya.

