Makassar (Antara Sulsel) - Telkomsel wilayah Pamasuka mengandeng tiga sekolah yakni SMA Negeri 3, SMA Negeri 8 dan SMA Kartika XX1 Makassr dengan meluncurkan layanan baru, yakni Mading on LINE, sebagai bentuk kepedulian Telkomsel terhadap dunia pendidikan.
"Mading on LINE merupakan aplikasi sosial media yang dapat dimanfaatkan civitas akademik sekolah untuk memberikan informasi secara efektif, praktis dan mudah di akses oleh seluruh pelajar," kata General Manager Youth and Community Area Pamasuka Riki A Setiawan saat peluncuran di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin.
Menurutnya berbagai informasi positif bisa disebarkan melalui media tersebut, mulai alamat sekolah, faslitas sekolah, prestasi sekolah sampai extrakurikuler, sehingga pelajar akan terus mendapatkan perkembangan terbaru terkait kegiatan sekolah dan informasi lainnya.
Selain itu, kata dia, sebagai perusahaan yang konsen dalam membangun digital ekosistem di Indonesia, Telkomsel juga membangun sinergi dengan sekolah untuk memberikan edukasi tentang digital kreatif pada dunia selular yang dengan mudah didapatkan pada layanan tersebut.
Manfaat lain didapatkan sekolah yang sudah mengaplikasikan layanan ini, lanjutnya, pelajar mendapatkan kesempatan untuk ikut dalam program training, workshop dan `entrepreneur class` guna menjadi kreator muda di dunia digital.
Keuntungan lainnya didapatkan buat sekolah yakni pelajar bisa menikmati tarif hemat hanya dengan Rp35 ribu menikmati gratis data 2 Gigabyte, gratis nelpon 300 menit dan gratis 300 SMS.
"Mading on LINE merupakan media info dan artikel sekolah yang dapat di akses via aplikasi LINE, saat ini dapat digunakan oleh 3 sekolah yang menjadi project percontohan," paparnya dalam kesempatan itu.
Selanjutnya layanan itu akan dikembangkan di sekolah - sekolah lain yang ada di seluruh area Papua Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka). Admin dan pengelolaan Mading on LINE melibatkan anggota OSIS sekolah sebagai pengelolah dibawah binaan yayasan sekolah dan Telkomsel.
Dengan aplikasi itu pihaknya berharap sekolah dapat memanfaatkannya secara maksimal, digunakan pelajar secara tepat untuk mengekspresikan dan menuliskan ide-ide kreatif secara Digital, mengeksplorasi pelajar untuk berkembang dalam berkarya melalui dunia jurnalistik sekolah.
Keseriusan Telkomsel menggarap segmen `youth` untuk regenerasi pelanggan dilihat dari berbagai program dijalankan yang mampu memberikan manfaat yang besar dalam mengembangkan bakat dan kemampuan pelajar sehingga bisa bersaing dalam dunia global.
Kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya, tambah Riki, di antaranya Youth Digital Ambassador, Loop kreatif Project, & Loop Generation dan beberapa kegiatan CSR yang melibatkan pelajar diantaranya NEXT DEV, IndonesiaNEXT dan Edukasi Internet Baik .
Pada kesempatan itu, selain meluncurkan Mading on LINE, Telkomsel juga melakukan sosialisasi `Web On Youth` yang merupakan portal informasi berbasis web yang dapat diakses seluruh komunitas Youth, melalui link www.OWN-youth.com dapat pula diakses melalui ponsel pintar android.
Diketahui brand LOOP Telkomsel menjadi produk yang paling diminati pelajar khususnya pelajar yang sudah tergabung dalam komunitas Telkomsel yang mencapai lebih dari 6 juta member. Jumlah pengguna LOOP kini mencapai lebih dari 7,2 juta pelanggan se Pamasuka.
Khusus di wilayah Pamasuka, sekitar 1.700 sekolah mulai dari tingkat SMP sederajat sampai dengan tingkat Perguruan tinggi. Nilai ini menjadi peluang Telkomsel untuk menggarap komunitas Telkomsel lebih banyak.
