Mamuju (ANTARA Sulbar) - Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat, tahun ini telah menyiapkan anggaran untuk kegiatan pelatihan menyelam untuk mengantisipasi terjadinya bencana banjir maupun bencana kelelakaan transportasi laut.
"Belajar dari berbagai peristiwa kecelakaan transportasi laut maka kita terkadang sulit mencari penyelam yang profesional. Berangkat dari persoalan itu maka saya mengajukan anggaran untuk pelatihan tenaga penyelam," kata Kepala BPBD Sulbar, Darno Madjid di Mamuju, Jumat.
Menurutnya, alokasi anggaran yang disiapkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015 untuk kegiatan pelatihan menyelam ini cukup memadai dengan kisaran Rp300 juta.
Nantinya kata dia, jajarannya akan menghadirkan tenaga terlatih asal ibukota DKI Jakarta untuk memberikan pelatihan tenaga penyelam lokal yang ada di Sulbar.
"Tenaga penyelam yang ada di Sulbar belum ada. Nah, jika sewaktu-waktu ada kecelakaan transportasi laut maka kita tidak bisa berbuat banyak karena kita tak memiliki tim penyelam yang profesional," ujarnya.
Darno yang juga mantan Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Kantor Kesbangpol Sulbar menyampaikan, jadwal pelaksanaan pelatihan belum ditentukan karena DPA belum turun.
"Nanti kita lihat, jika dananya sudah bisa dicairkan maka kita akan bergerak mengundang tim pelatih penyelam asal Jakarta. Kita berharap, pelatihan ini mampu menghadirkan tim regu penyelam lokal," ucapnya.
Ia menyampaikan, BPBD harus siap dan sigap menghadapi jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam baik bencana banjir, longsor maupun bencana alam lainnya.
"Kita tidak pernah berdoa terjadi bencana. Jujur saja, dalam setiap waktu maka saya bermunajab kepada Allah, agar Bangsa Indonesia jauh dari bencana alam, khususnya daerah Sulbar," ujarnya.
Dia juga mengatakan, sarana untuk menanggulangi bencana seperti perahu karet, pelampung, dan peralatan lain yang diperlukan telah disiapkan. Hal ini penting karena tak satupun yang bisa mencegah jika Tuhan menghendaki adanya bencana alam.
"Ada orang berpandangan bahwa bencana melanda daerah karena teguran dari sang pencipta alam semesta atau bencana itu hanyalah cobaan," ucapnya. FC Kuen
Berita Terkait
BPS: Sulbar provinsi dengan pengendalian inflasi terbaik
Kamis, 2 Mei 2024 20:10 Wib
Basarnas dan RSUD Sulbar menandatangani kesepakatan penyelenggaraan SAR
Kamis, 2 Mei 2024 19:53 Wib
Pemprov Sulbar percepatan satu data provinsi menuju satu data Indonesia
Kamis, 2 Mei 2024 18:23 Wib
Kapolda menjamin keamanan lingkungan pendidikan di Sulbar
Kamis, 2 Mei 2024 18:21 Wib
Polewali Mandar Sulbar kembangkan literasi berbasis inklusi sosial
Rabu, 1 Mei 2024 20:04 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Pamuji Raharja Jabat Kepala Kanwil Kemenkuham Sulbar
Selasa, 30 April 2024 19:14 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar edukasi pelaku UMKM agar terus berkembang
Selasa, 30 April 2024 0:18 Wib