Mamuju (ANTARA Sulbar) - Mantan Bupati Mamuju, Sulawesi Barat, Suhardi Duka menjadi juru kampanye pasangan calon bupati dan calon wakil bupati, Habsi Wahid-Irwan Pababari, pada setiap kampanye terbuka pasangan nomor urut tiga ini.
"Saya mengajak kepada masyarakat untuk menyatukan pilihan ke Habsi-Irwan di pilkada 9 Desember mendatang," kata Suhardi Duka dalam orasi politiknya pada kampanye yang dipusatkan di lapangan Simboro, Mamuju, Jumat.
Suhardi Duka (SDK) yang juga Ketua DPD Demokrat Sulbar kembali meyakinkan masyarakat Simboro untuk tidak salah dalam menentukan calon pemimpinnya untuk lima tahun ke depan.
Habsi Wahid dan Irwan Pababari sangat pantas untuk melanjutkan estafet kepemimpinan di Mamuju di masa mendatang.
Salah satu indikator pasangan ini telah layak memimpin Mamuju, menurut Suhardi, ialah pengalaman keduanya yang dianggap sudah cukup untuk melanjutkan kepemimpinan di ibu kota Sulawesi Barat ini.
"Tidak ada alasan bagi kita untuk tidak mendukung Habsi-Irwan di pilkada nanti. Semua syarat untuk menjadi pemimpin sudah dipenuhi oleh keduanya. Habsi Wahid telah menjabat sekda di dua periode kepemimpinan. Di masa Pak Malik dan dua periode bersama saya," kata Suhardi.
Pasangan Habsi-Irwan sudah punya bekal yang cukup untuk memimpin Mamuju periode mendatang.
"Keduanya sudah pasti telah banyak belajar dari dua kepemimpinan sebelumnya. Belajar dari Pak Malik dan belajar dari saya. Semua yang baik dari Pak Malik dan saya, tentu akan dilanjutkan oleh Habsi-Irwan. Begitu pula yang belum sempurna, tentu akan diperbaiki oleh pasangan ini," katanya.
Bupati Mamuju dua periode tersebut mengungkapkan, tingkat keterpilihan masyarakat Mamuju terhadap pasangan Habsi-Irwan sampai saat ini masih di atas 50 Persen. Jauh di atas dua pasangan calon lainnya.
Berita Terkait
35 pemuda berbagai agama mengikuti pelatihan kampanye narasi perdamaian
Kamis, 2 Mei 2024 11:57 Wib
Pj Gubernur Sulsel mencanangkan Gerakan Peduli Stunting di Wajo
Senin, 22 April 2024 22:57 Wib
MK menolak dalil Amin soal dugaan pelanggaran kampanye Prabowo Subianto
Senin, 22 April 2024 14:50 Wib
MK menolak dalil Amin soal Twitter Kemenhan untuk kampanye 02
Senin, 22 April 2024 13:19 Wib
Polrestabes Makassar tetapkan Caleg DPR RI jadi tersangka dugaan politik uang
Senin, 11 Maret 2024 5:47 Wib
BPJPH Kemenag kampanyekan Wajib Halal Oktober 2024 di Makassar
Rabu, 6 Maret 2024 10:29 Wib
Pilpres 2024 - Prabowo : Kampanye telah selesai, kita harus bersatu kembali
Kamis, 15 Februari 2024 6:51 Wib
Airlangga: Film dokumenter "Dirty Vote" bentuk kampanye hitam
Senin, 12 Februari 2024 14:42 Wib