Makassar (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Pinrang Ahmadi Akil menekankan kepada seluruh aparat pemerintahan dan aparatur sipil negara (ASN) harus bisa menjaga sikap dan netralitasnya di Pilkada Serentak 2024.
"Tidak ada yang lebih berharga dari harga diri dan integritas kita. Aparatur pemerintah atau ASN juga harus memiliki integritasnya, apalagi tahapan Pilkada Serentak 2024 sudah akan mendekati tahapan kampanye dan pemilihan. Maka dari itu, mari junjung tinggi netralitas kita dan hindari larangan-larangan yang sudah diatur oleh negara," ujarnya di Makassar, Rabu.
Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil bersama pejabat lainnya di Sulsel mengikuti sosialisasi pengawasan pemilihan secara tatap muka yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan di salah satu hotel berbintang di Makassar.
Kegiatan ini mengusung tema “Deklarasi Netralitas Kepala Desa se Sulsel pada Pemilihan Serentak Tahun 2024,” yang diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan komitmen kepala desa dalam menjaga netralitas selama proses pemilihan.
Ahmadi Akil mengungkapkan apresiasi atas langkah yang dilakukan oleh Bawaslu dalam mengedukasi masyarakat dan perangkat desa tentang pentingnya netralitas.
Dirinya menambahkan bahwa kegiatan ini sangat relevan dengan tujuan bersama untuk mensukseskan Pilkada Serentak Tahun 2024.
“Keberhasilan pemilihan sangat tergantung pada integritas dan komitmen semua pihak, terutama kepala desa yang menjadi garda terdepan dalam menjaga suasana kondusif.” katanya.
Pj. Bupati Ahmadi Akil juga mengingatkan bahwa dalam menghadapi tahapan pemilihan umum kepala daerah, masyarakat perlu berkolaborasi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga situasi tetap kondusif, dan saya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung terciptanya suasana yang harmonis,” ujar dia.
Dirinya menambahkan, aparat pemerintahan dan ASN juga harus tetap menjaga sikap profesionalisme dan tidak terlibat dalam politik praktis.
“Netralitas adalah syarat utama untuk memastikan pemilihan berjalan adil dan transparan. Mari kita ciptakan proses demokrasi yang berkualitas, agar hasilnya bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat," terangnya.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen terhadap prinsip-prinsip demokrasi, lanjutnya, dirinya optimistis bahwa Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Pinrang akan berlangsung sukses dan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah.
"Tidak ada yang lebih berharga dari harga diri dan integritas kita. Aparatur pemerintah atau ASN juga harus memiliki integritasnya, apalagi tahapan Pilkada Serentak 2024 sudah akan mendekati tahapan kampanye dan pemilihan. Maka dari itu, mari junjung tinggi netralitas kita dan hindari larangan-larangan yang sudah diatur oleh negara," ujarnya di Makassar, Rabu.
Pj Bupati Pinrang Ahmadi Akil bersama pejabat lainnya di Sulsel mengikuti sosialisasi pengawasan pemilihan secara tatap muka yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan di salah satu hotel berbintang di Makassar.
Kegiatan ini mengusung tema “Deklarasi Netralitas Kepala Desa se Sulsel pada Pemilihan Serentak Tahun 2024,” yang diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan komitmen kepala desa dalam menjaga netralitas selama proses pemilihan.
Ahmadi Akil mengungkapkan apresiasi atas langkah yang dilakukan oleh Bawaslu dalam mengedukasi masyarakat dan perangkat desa tentang pentingnya netralitas.
Dirinya menambahkan bahwa kegiatan ini sangat relevan dengan tujuan bersama untuk mensukseskan Pilkada Serentak Tahun 2024.
“Keberhasilan pemilihan sangat tergantung pada integritas dan komitmen semua pihak, terutama kepala desa yang menjadi garda terdepan dalam menjaga suasana kondusif.” katanya.
Pj. Bupati Ahmadi Akil juga mengingatkan bahwa dalam menghadapi tahapan pemilihan umum kepala daerah, masyarakat perlu berkolaborasi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga situasi tetap kondusif, dan saya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung terciptanya suasana yang harmonis,” ujar dia.
Dirinya menambahkan, aparat pemerintahan dan ASN juga harus tetap menjaga sikap profesionalisme dan tidak terlibat dalam politik praktis.
“Netralitas adalah syarat utama untuk memastikan pemilihan berjalan adil dan transparan. Mari kita ciptakan proses demokrasi yang berkualitas, agar hasilnya bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat," terangnya.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen terhadap prinsip-prinsip demokrasi, lanjutnya, dirinya optimistis bahwa Pilkada Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Pinrang akan berlangsung sukses dan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah.