Makassar (Antaranews Sulsel) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan selama musim penghujan dengan cuaca ekstrem dan curah hujan intensitas tinggi di akhir tahun ini
"BMKG memperkirakan satu minggu ke depan hujan berpeluang besar terjadi di seluruh wilayah Sulsel. Hujan turun dengan intensitas sedang hingga tinggi. Meski demikian masyarakat harus tetap waspada," sebut Kasubag Program Data dan Evaluasi BPBD Makassar, Nurhaeni di Makassar, Kamis.
Dia mengatakan, berdasarkan informasi dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, wilayah Sulawesi Selatan dimungkinan diguyur hujan deras dalam beberapa hari terakhir.
Menurut dia, Kota Makassar termasuk wilayah yang terkena dampak cuaca ekstrim. Beberapa hari terakhir ini, hujan turun dengan intensitas sedang hingga tinggi mulai pagi hingga sore hari.
"Masyarakat diminta untuk selalu mewaspadai potensi bencana akibat cuaca ekstrim ini. Akhir bulan Desember 2018, diperkirakan intensitas curah hujan sangat tinggi," ulas dia.
Berkaitan dengan hal tersebut, maka potensi banjir dengan hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang akibat cuaca ekstrim sering terjadi setiap tahunnya di Makassar.
"Ancaman bencana yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrim terkadang tidak bisa dihindari, segala bentuk persiapan harus dilakukan oleh warga maupun pemerintah," ucapnya.
Data BPBD Kota Makassar, dipetakan ada empat kecamatan seperti Kecamatan Manggala, Tamalanrea, Biringkanaya dan Panakukang, rawan tergenang air akibat cuaca ekstrim dengan intensitas tinggi baik diakhir tahun 2018 maupun di awal tahun 2019.
Wilayah yang tergenang tersebut, lanjutnya, sebagian besar di wilayah timur Makassar yakni Kecamatan Manggala meliputi, Jalan Tamangapa Raya III, Kampung Bontoa RW05, Romang Tangaya RW06, Blok X dan Kompleks Pemda.
"Termasuk daerah Perumnas Antang Blok VIII RW 08, Kompleks IDI jalan Laimena RW 02 dan RW 05, serta Jalan Swadaya Mas RW 03," ungkap Nurhaeni.
Sementara di Kecamatan Biringkanaya seperti di Kelurahan Paccerakkang Kampung BTN Mangga Tiga RW012, Katimbang RW 015, Nusa Harapan Permai RW 019, dan BTN Kodam III.
Selanjutnya, di Kecamatan Tamalanrea meliputi Bumi Tamalanrea Permai (BTP) Blok AC, AD, AE, AF, dan Perumahan Bung. Sedangkan di Kecamatan Panakukang yakni Asrama Polisi Panaikang RW 1, RW 2 dan RW 7.
"BPBD Makassar juga telah menyiagakan personil dan peralatan selama 1x24 jam untuk mengantisipasi bencana banjir dan puting beliung yang sewaktu-waktu dapat terjadi," tambahnya.