Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis paru Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan, Erlina Burhan, mengemukakan seorang pasien positif terjangkit virus Corona (COVID-19) punya harapan besar sembuh bila penanganan medis dilakukan secara dini.
"Jadi, Anda jangan salah bahwa kalau positif lalu fatal dan kalau positif meninggal. Itu hoaks," katanya di RSUP Persahabatan Jakarta Timur, Sabtu.
Erlina mengatakan dari total 90 ribuan kasus Corona di China, saat ini sebanyak 59 ribu di antaranya telah dinyatakan pulih total dan sebagian lainnya masih dalam perawatan medis.
Ruang isolasi yang dipersiapkan dengan standar keamanan Badan Kesehatan Dunia (WHO) di sejumlah rumah sakit, kata Erlina, bertujuan untuk proses perawatan pasien.
Peluang bagi pasien positif maupun pasien dalam pengawasan (PDP) untuk bisa sembuh total sangat terbuka besar bila penanganan medis bisa dilakukan secara dini.
Erlina mengatakan tingkat kematian kasus Corona, saat ini berkisar dua persen, sementara presentasi sembuh berkisar 95 persen.
"95 persen ke atas akan sembuh kalau ditangani dengan cepat. Positifnya juga adalah gejalanya umumnya ringan dan kita tahu kalau umumnya ringan biasanya sembuh," katanya.
Masyarakat juga diimbau tak perlu khawatir dengan virus Corona meskipun kalangan dokter di berbagai dunia masih meneliti kasus tersebut.
"Terapkan pola hidup sehat, jaga imunitas tubuh dan jangan panik," katanya.
Berita Terkait
Rektor Unhas kunjungi dosen dan tenaga kependidikan yang sakit
Selasa, 9 April 2024 19:42 Wib
DPRD Wajo konsultasi soal pelayanan RS ke RS Fatmawati Jakarta
Jumat, 22 Maret 2024 20:58 Wib
Sidang pembacaan eksepsi Syahrul Yasin Limpo ditunda karena hakim sakit
Rabu, 6 Maret 2024 12:24 Wib
Prabowo: RSPPN rumah sakit militer terbesar di Indonesia
Senin, 19 Februari 2024 13:21 Wib
Dinkes Sulsel : Jumlah petugas KPPS yang sakit bertambah menjadi 1.290 orang
Sabtu, 17 Februari 2024 22:43 Wib
Dinkes Sulsel dan PAKKI kolaborasi tingkatkan budaya K3 di tempat kerja
Sabtu, 17 Februari 2024 19:16 Wib
Dinkes Sulsel mencatat 963 KPPS sakit selama Pemilu 2024
Jumat, 16 Februari 2024 0:43 Wib
K3 bukan hanya sebagai pelengkap kegiatan operasional pelabuhan
Senin, 12 Februari 2024 19:58 Wib